Home Ekonomi Pemerintah Dorong Pelaku UMKM Aktif Jualan Lewat Medsos

Pemerintah Dorong Pelaku UMKM Aktif Jualan Lewat Medsos

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Komunikasi dan Infromatika (Kemenkominfo) mendorong pelaku UMKM untuk bisa memanfaatkan platform sosial media sebagai sarana pemasaran. Salah satu platfom yang kini patut dimanfaatkan yakni TikTok.

Hal ini menjadi semangat yang dibawa oleh Kemenkominfo dalam kolaborasi bersama TikTok. Dijelaskan Global E-Commerce Business Operation & Acquisition TikTok, Aldo Shurman, saat ini TikTok menduduki peringkat satu sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh di seluruh dunia dan di Indonesia, sekaligus menduduki peringkat ke-2 setelah Amerika Serikat.

Hal ini membuat TikTok melihat Asia Tenggara, khususnya Indonesia memiliki potensi pasar yang sangat besar. Apalagi saat ini TikTok bukan hanya memiliki paradgima sebagai platform hiburan, namun terdapat sebuah pergeseran dimana TikTok sudah dimanfaatkan oleh para penggunanya untuk berjualan secara online.

“TikTok sudah menjadi shoppertainment dan membantu pelaku usaha khususnya UMKM memiliki jangkauan yang lebih luas,” ujar Aldo dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/3).

Aldo juga menekankan bahwa kemampuan membuat konten yang baik sangat dibutuhkan untuk mendapatkan perhatian pengguna TikTok yang menjadi target pasar.

“Tipsnya ketika kita bikin konten, maksimalkan di tiga detik pertama. Di situ user memutuskan untuk tetap lanjut lihat konten kita atau tidak,” tutup Aldo.

Sementara itu, Kreator Konten sekaligus Pengusaha, Tommy Teja, pun berbagi pandangan terkait fenomena berjualan di TikTok. Ia menjelaskan mengenai perbedaan antara TikTok dan marketplace lain sebagai media berjualan online.

“Ketika kita ingin berjualan di TikTok, pastinya lewat video konten karena kita jualannya lewat konten dan berbeda dengan marketplace lain dimana orang-orang nyarinya barang duluan. Sedangkan kalau di TikTok itu kebalik, orang-orang ngeliat konten dulu baru mereka belanja,” jelas Aldo.

87