Home Kebencanaan 2 Tewas dan 3 Hilang Akibat Tanah Longsor Way Kanan Lampung

2 Tewas dan 3 Hilang Akibat Tanah Longsor Way Kanan Lampung

Lampung, Gatra.com - Dua warga menjadi korban jiwa atas terjadinya tanah longsor di Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, yang terjadi pada Jumat (10/3) lalu.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, korban meninggal itu tertimbun longsor. Bencana itu terjadi akibat guyuran hujan dengan intensitas tinggi serta kondisi tanah yang labil di Desa Sumber Sari, Kecamatan Banjit, sekitar pukul 10.00 WIB lalu.

Tidak hanya korban tewas, hasil asesmen sementara per Senin (13/3) menunjukkan bahwa ada tiga warga yang masih belum ditemukan. Ketiga warga yang hilang itu berada di Desa Juku Batu dan Desa Cempedak, di Kecamatan Banjit.

Baca juga: Korban Meninggal Dunia Longsor Natuna Bertambah Jadi 46 Orang

Tim gabungan yang terdiri dari unsur Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas), TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemerintah Daerah, dan relawan pun terus berupaya melakukan pencarian di lokasi terdampak.

"Pagi ini, operasi pencarian tim gabungan mengerahkan alat berat dengan tujuan mempercepat pencarian korban. Semua tim berusaha maksimal untuk menemukan korban yang masih hilang di lokasi terdampak," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Way Kanan Riantori dalam keterangannya, Senin (13/3).

Riantori mengatakan, operasi pencarian pada hari ini, Senin (13/3) dilakukan dengan mengerahkan alat berat. Adapun, proses pencarian korban disebut cukup memakan waktu. Pasalnya, akses menuju lokasi terbilang sulit.

Baca juga: Sungai Meluap Diikuti Longsor, Lahat Dikepung Banjir Bandang, Panen Porak-Poranda

Meski demikian, tim gabungan terus berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan operasi pencarian. Salah satunya dengan menggunakan semprotan air untuk menggali material longsor.

Pemenuhan kebutuhan dasar juga terus dilakukan oleh para pemangku kebijakan melalui distribusi logistik bagi para warga terdampak. Sampai saat ini, tim gabungan juga telah mendirikan posko tanggap darurat di Kecamatan Banjit untuk melakukan percepatan penanganan darurat atas bencana itu.

248