Home Pendidikan Platform Teknologi Pendidikan Jadi Tren, Pemerintah Jaga Keamanan Data Siswa dan Guru

Platform Teknologi Pendidikan Jadi Tren, Pemerintah Jaga Keamanan Data Siswa dan Guru

Jakarta, Gatra.com - Kemendikbudristek memastikan bahwa data siswa maupun sekolah terjamin keamanannya. Hal ini merespon kekhawatiran adanya resiko kebocoran data kala platform teknologi pendidikan saat ini tengah digalakkan hadir guna menunjang pembelajaran.

Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin), Hasan Chabibie mengatakan, seluruh data dsri platform pendidikan yang dibangun oleh pihaknya secara penuh telah menggunakan single source of data yakni Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

"Itu dikelola Kementerian. Jadi, insyaallah kami pasti kan terkait data yang dikelola sebagai sebuah sumber aplikasi ini kita kelola betul terkait keamanan data dan informasi," ujar Hasan dalam kegiatan `Sinergi Pusat Data dan Teknologi Informasi, Balai Layanan Platform Teknologi dan Pemerintah Daerah Tahun 2023` di Jakarta, Senin (13/3).

Sementara itu, Hasan menyebut selama ini pihaknya terus melakukan evaluasi berkala terhadap penggunaan berbagai platform pendidikan yang telah hadir selama ini.

Ia membeberkan, untuk platform Merdeka Mengajar saat ini sudah digunakan oleh 2,7 Juta pengguna. Sedangkan, untuk platform Belajar.id sudah digunakan 3,6 Juta pengguna yang mana 80 persennya adalah guru di Indonesia

"Artinya dari tingkat penggunaan di masyarakat membuktikan bahwa publik menggunakan layanan ini," jelasnya.

Dengan kehadiran Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT), Hasan menyebut kedepan pihaknya akan menelurkan berbagai platform pendidikan lain untuk menunjang pembelajaran di dalam negeri.

" Untuk target itu kita sesuaikan dengan Rencana Strategis Kementerian. Target sesuai renstra. Rakor ini untuk meningkatkan penggunaan layanan itu," bebernya

191