Home Ekonomi Kemnaker Teken Program Pertukaran Profesional Muda dengan Swiss

Kemnaker Teken Program Pertukaran Profesional Muda dengan Swiss

Jenewa, Gatra.com - Program pertukaran Profesional Muda antara Indonesia dan Swiss terus didorong Pemerintah dari kedua belah pihak. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah melakukan melakukan pertemuan bilateral dengan Head of International Labour Affairs, SECO Valérie Berset Bircher di Jenewa.

Dalam pembahasan, Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi menyebutkan telah membahas beberapa hal. Ia mengatakan akan memastikan akan mendorong program pertukaran ini agar segera terealisasikan

"Dalam pertemuan bilateral tadi kami sepakat membahas beberapa hal terutama persiapan Joint Working Group (JWG) 3 yang nanti akan dilaksanakan di Swiss pada bulan Juni bertepatan dengan pertemuan International Labour Conference (ILC)," kata Anwar pada Rabu (22/3).

Keberadaan program Tenaga Kerja Mandiri (TKM) juga disebut Anwar salah satu cara lagi untuk menambah jumlah profesional muda.

Salah satu cara Kemnaker tambah Anwar yang dapat memunculkan banyak profesional muda yaitu melalui program Tenaga Kerja Mandiri (TKM). Ia pun yakin banyak hal yang bisa dikembangkan dalam program pertukaran ini.

"Salah satunya dengan penguatan kapasitas mereka dengan kita berikan mereka pelatihan dan pemagangan di perusahaan Swiss. Itu akan menjadi sarana untuk menginternalisasi gagasan-gagasan yang mereka peroleh dari proses pertukaran tadi," ucap Anwar.

Tema Joint Working Group (JWG) 3 juga disepakati dalam pertemuan yang sama. Kesiapan tenaga kerja dalam GIG platform disebutkan akan menjadi fokus kedua negara.

"Saya rasa tema ini sangat relevan dan kita sepakat bagaimana tema ini bisa merespon sebaik-baiknya. Kita siapkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang memiliki kapasitas untuk menjalankan GIG platform ini," kata Anwar.

Kemnaker menyebutkan, isu terakhir yang dibahas berkutat soal pelatihan. Terutama, untuk benchmarking lembaga-lembaga pelatihan vokasional di Swiss. Kedua negara dikatakan juga sudah sepakat, acara tersebut akan dilaksanakan dalam bentuk kombinasi seminar dan kunjungan.

23