Jakarta, Gatra.com - Pelaksana tugas Menpora Muhadjir Effendy menegaskan bahwa Indonesia masih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Muhadjir mengatakan hingga saat ini belum ada keterangan secara resmi dari FIFA mengenai pembatalan tersebut.
"Sampai sekarang saya sebagai Plt Menpora belum menerima, ataupun belum melihat surat hitam di atas putih tentang pembatalan U-20 itu," kata Muhadjir di kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Rabu (29/3).
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa hingga saat ini pihaknya masih menunggu keputusan dari FIFA. Menko PMK tersebut kembali menegaskan bahwa sampai dengan saat ini Indonesia masih dinyatakan sebagai tuan rumah Piala Dunia U20.
"Kalau ada yang merasa menyatakan sudah dibatalkan, ya tanyakan kepada yang menyatakan itu. Tapi saya sebagai Plt Menpora sampai sekarang belum menerima dan juga melihat suratnya, hitam di atas putih," ujar dia.
"Karena itu posisi kita sekarang masih sebagai penyelenggara, sampai kita menunggu keputusan FIFA terhadap keberadaan kita sebagai pihak yang sudah ditunjuk sebagai penyelenggara U-20," sambungnya.
Baca juga: Erick Thohir Akan Temui FIFA Bahas Kelanjutan Piala Dunia U-20
Muhadjir kembali mengingatkan pesan Presiden Joko Widodo dalam keterangan resminya pada Selasa (28/3). Arahan tersebut berupa untuk tidak mengaitkan politik dengan olahraga. Menurutnya, FIFA memiliki aturannya sendiri terkait pelaksanaan Piala Dunia U-20.
Muhadjir menyampaikan, saat ini Ketua Umum PSSI Erick Thohir tengah melakukan pertemuan dengan FIFA untuk mendiskusikan kelanjutan ajang Piala Dunia U20 di Indonesia.
"Sekarang Ketum PSSI sedang berkunjung, mendatangi dan mengadakan pembicaraan dengan pihak FIFA, sebelumnya sudah ada pembicaraan-pembicaraan, pendahuluan. sampai sekarang saya belum dapatkan informasi, mari kita tunggu, mudah-mudahan semuanya adalah kabar baik untuk Indonesia," pungkasnya.
Baca juga: FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U-20 di Bali, Gibran: Kalau Mau Protes, Dari Dulu
