Buenos Aires, Gatra.com - Argentina bisa ketiban berkah setelah Piala Dunia U-20 batal digelar di Indonesia.
FIFA telah memberi sinyal positif untuk menunjuk Argentina sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, yang akan digelar pada Mei mendatang.
Baca Juga: Arsenal Women Tendang Bayern Munchen
Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) sudah mempresentasikan pencalonan resmi sebagai tuan rumah. Namun, Biro FIFA akan memutuskan apakah akan menerima proposal dalam dua atau tiga hari ke depan.
Presiden AFA Claudio Tapia juga terbang ke Paraguay untuk berpartisipasi dalam Kongres CONMEBOL, di mana dia bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Konfederasi Amerika Selatan Alejandro Dominguez.
FIFA pun memberikan respon yang cukup positif. Infantino dalam pernyataannya menyebut, semua tahu tentang sepak bola Argentina. "Tentunya bisa menjadi tuan rumah kompetisi tingkat ini," ujar Infantino dalam konferensi pers di Paraguay.
Menurutnya, ada negara lain yang juga telah mengumumkan minat untuk menjadi tuan rumah, dengan jaminan pemerintah dan detail lainnya. "Argentina adalah yang pertama dan kami akan membuat keputusan dalam dua atau tiga hari," tambahnya.
Jika FIFA memutuskan Argentina sebagi tuan rumah, maka tim U-20 negara tersebut akan ketiban berkah. Secara otomatis, mereka akan mendapat jatah untuk ikut tampil di kompetisi.
Baca Juga: Rasmus Hojlund Masih di Nomor 1, Ini Top Skor Kualifikasi Piala Eropa 2024
Seperti diketahui, Argentina U-20 gagal lolos. Argentina gagal lolos setelah tak mampu melaju jauh di Piala Amerika Selatan U-20 2023. Argentina hanya menempati peringkat keempat Grup A.
Tim Argentina pun akan mengisi posisi Indonesia. Mereka akan berkompetisi dengan 23 negara lain yang telah lolos di babak kualifikasi.
Piala Dunia U-20 ini diikuti 24 negara dari berbagai benua. Selain tim tuan rumah, negara lain yang sudah memastikan tempat adalah, Italia, Inggris, Republik Dominika, Guatemala, Honduras.
Adapula, Amerika Serikat, Brasil, Kolombia, Ekuador, Uruguay, Fiji, Selandia Baru, Slovakia, Prancis, Israel, Nigeria, Senegal, Gambia. Lalu, ada Tunisia, Irak, Uzbekistan, Korea Selatan, dan Jepang.
