Jakarta, Gatra.com - Mantan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan aksi di depan Gedung Merah Putih KPK pada Senin (10/4) siang. Mereka menyerukan pencopotan Ketua KPK Firli Bahuri.
Ketua KPK periode 2011-2015 Abraham Samad mengatakan ia dan sejumlah massa aksi akan melaporkan Firli atas dugaan pelanggaran etik ke Dewan Pengawas (Dewas).
“Hari ini saya dan teman-teman seperjuangan ingin menegaskan bahwa kita akan melaporkan saudara Firli Bahuri kepada Dewas terhadap pelanggaran etika yang dilakukannya,” ujar Abraham saat berorasi di depan Gedung Merah Putih KPK, Senin (10/4).
Baca juga: KPK Buka Suara soal Gaduh Polemik Internal
Turut hadir di tengah massa aksi, mantan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang, mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana. Kemudian terlihat juga para Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari Indonesia Currpution Watch (ICW), Amnesty International Indonesia, Transparency International Indonesia, dan lain-lain.
Mereka terlihat membawa poster yang bertuliskan 'Masa Depan Pemberantasan Korupsi Lebih Penting Daripada Masa Depan Firli' 'Copot Pimpinan KPK Pelanggar Etik,' Dugaan Perkara Bocor Firli Harus Dicopot'. Mereka juga meneriakkan pencopotan Firli Bahuri.
Di antara massa aksi tersebut, salah satunya memakai topeng wajah Firli Bahuri dan dilehernya melekat poster bertuliskan ‘pelanggar etik’.
Tak hanya itu, aksi yang menggaungkan tagar #KPKDikorupsi ini juga akan melaporkan Firli ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK akibat dugaan kebocoran data dan pencopotan Brigjen Pol Endar Priantoro sebagai Direktur Penyelidik KPK.
Baca juga: Alexander Minta Dewas Segera Periksa Pimpinan KPK soal Pemberhentian Endar
