Home Ekonomi Mudahkan Wisata dan Mudik ke Yogya - Solo, Layanan Kereta Api Terkoneksi Ojek Online

Mudahkan Wisata dan Mudik ke Yogya - Solo, Layanan Kereta Api Terkoneksi Ojek Online

Yogyakarta, Gatra.com - Tingginya potensi wisata dan ekonomi kreatif di Yogyakarta dan Solo membuat pemerintah dan sektor swasta bersinergi menyiapkan sarana prasarana transportasi yang praktis dan terintegrasi.

Data menunjukkan, Dinas Pariwisata Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menargetkan kunjungan 6,6 juta wisatawan tahun ini. Adapun jumlah pengguna KRL Commuterline Solo-Yogyakarta dan kereta lokal Prambanan Ekspres (Prameks) mencapai 4,4 juta orang pada 2022.

Untuk itu, pemerintah menyambut baik kolaborasi penyediaan sarana transportasi untuk mendukung sektor pariwisata. Hal ini disampaikan Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, Odo Manuhutu.

“Sejalan dengan program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) serta pengembangan perekonomian daerah, Kami terus mendorong pengembangan mobilitas di berbagai daerah wisata untuk menghadirkan kemudahan bagi wisatawan,” kata Odo dalam jumpa pers bersama Gojek di Yogyakarta, Senin (10/4).

Menurutnya, kesadaran akan pentingnya sektor pariwisata bagi perekonomian negara perlu didukung dengan sistem transportasi publik yang memadai. “Ini untuk mendukung kenyamanan wisatawan menuju tempat wisata secara lebih singkat dan terhindar dari kemacetan saat terjadi lonjakan wisatawan,” imbuhnya.

Untuk itu, menjelang momen liburan pada Idulfitri 1444 H ini, pihaknya menyambut inovasi, agar mobilitas masyarakat DIY dan Solo, termasuk dalam mengakses destinasi wisata, dapat lebih mudah tanpa menggunakan kendaraan pribadi.

Inovasi yang digagas Gojek dan KAI Commuter tersebut berupa fitur GoTransit. Strategic Region Head Central West Java Gojek, Farid Isnawan, menjelaskan, fitur tersebut mengombinasikan layanan transportasi Gojek dan transportasi publik untuk kemudahan mobilitas masyarakat.

Ia menyebut, GoTransit memfasilitasi kebutuhan mobilitas wisatawan dan masyarakat dari dan menuju Solo atau Yogyakarta secara praktis tanpa terkena macet. Pengguna dapat merencanakan perjalanan dari titik keberangkatan awal hingga tujuan akhir dalam satu platform.

“Satu bulan setelah peluncurannya di akhir Februari 2023, tercatat terdapat peningkatan pertumbuhan jumlah pengguna GoTransit Jogja-Solo secara konsisten hingga delapan kali lipat,” tuturnya.

Melalui layanan ini, terlihat sejumlah tren seperti Stasiun Yogyakarta Tugu, Solo Balapan, Lempuyangan, Purwosari, dan Maguwo menjadi stasiun yang paling populer di GoTransit.

“Adapun pembelian tiket paling banyak dilakukan pada akhir pekan pukul 06.00-12.00 dan 16.00-20.00. Lokasi-lokasi yang populer bagi pelanggan dalam melanjutkan perjalanan dari stasiun adalah area perumahan, kampus / sekolah, hotel, perkantoran dan pusat perbelanjaan,” paparnya.

“Pada momen libur dan mudik Lebaran nanti, masyarakat yang menjadikan Yogyakarta sebagai tujuan mudiknya bisa menambah satu kota destinasi lagi yakni Solo untuk berjalan-jalan dan sebaliknya,” kata Farid.

 

160