Jakarta, Gatra.com - Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT) menyalurkan bantuan fasilitas pendidikan ke sejumlah daerah di wilayah kerjanya.

Bantuan senilai Rp100 juta disebar mulai dari panti asuhan, pesantren dan madrasah hingga Sekolah Luar Biasa (SLB). Dikemas dalam Program Relawan Pegawai Berbagi Kebahagiaan Ramadan, kegiatan ini dilaksanakan mulai dari 4 – 14 April 2023.

Program ini merupakan implementasi dari Employee Voluntering Program (EVP) sebagai salah satu wadah untuk membangun dan meningkatkan jiwa kepedulian komunitas pegawai PLN agar terlibat aktif dalam program TJSL.

Baca Juga: Kawal Proyek Kelistrikan di Jawa Barat, PLN UIP JBT Tingkatkan Sinergi dengan Kejaksaan Tinggi Jabar

General Manager PLN UIP JBT, Djarot Hutabri EBS mengatakan bahwa Program Berbagi Kebahagiaan Ramadan ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) khususnya poin Pendidikan berkualitas. Dirinya mengatakan bahwa program ini dijalankan oleh seluruh Unit PLN di Indonesia dan menjadi salah satu upaya PLN untuk turut serta berperan dalam meningkatkan kualitas sarana dan prasarana belajar.

“Pada program ini, seluruh pegawai baik di Unit Induk hingga Unit Pelaksana secara antusias terlibat dan turun langsung mulai dari penentuan titik bantuan, berkoordinasi dengan para penerima manfaat sampai dengan pendistribusian bantuan. Totalnya hampir mencapai 300 pegawai yang ikut serta dan berbagi peran dalam pelaksanaannya,” ungkap Djarot.

Adapun program ini dilaksanakan di 10 titik penerima manfaat dari 5 daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Majalengka, Kota Cirebon, dan Kota Semarang. Bantuan yang diberikan berupa perlengkapan mengajar, buku sekolah, alat tulis, tas, sepatu sekolah dan perlengkapan belajar lainnya. Tidak kurang dari 536 anak turut merasakan kebahagiaan melalui bantuan yang diberikan PLN.

“Syukur alhamdulillah di tengah padatnya pekerjaan, program ini dapat terlaksana dan semoga mampu memberikan manfaat serta menambah kebahagiaan bagi adik-adik kita,” lanjut Djarot.

Djarot juga menyampaikan harapannya agar anak-anak tidak pernah patah semangat dalam meraih pendidikan setinggi mungkin. Menurutnya pendidikan adalah bekal utama dalam meraih kehidupan yang lebih baik.

“Tidak lupa, kami juga mengharapkan doa serta dukungan dari seluruh elemen masyarakat dalam pembangunan yang kami laksanakan agar dapat selesai tepat waktu sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan masyarakat,” tutup Djarot.

KH. Jafar Sidiq SQ, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Huda yang menjadi salah satu yayasan penerima bantuan mengucapkan rasa terima kasih atas Program Berbagi Berkah Ramadhan.

“Sangat berterima kasih atas bantuan PLN dan segala kebaikannya di acara PLN Peduli. Mudah-mudahan kita dapat barokah dan PLN juga dapat barokah semuanya,” ucap Jafat.

Ketua Yayasan Dharma Bhakti Putra, Dwy Julie Hermiyati juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN sekaligus berharap agar bantuan ini mampu menambah semangat anak-anak dalam belajar.

“Harapan kami setelah mendapat bantuan fasilitas pendidikan ini, anak kami semakin bertamabah semangatnya untuk belajar. Terima kasih kami ucapkan kepada PLN Peduli atas bantuan fasilitas pendidikan kepada anak-anak kami SLB Hj. Soemiyati Himawan Semarang,” tutur Dwy.