Home Nasional PDI Perjuangan dan Gerindra Bersaing Jadi Pilihan Utama Masyarakat

PDI Perjuangan dan Gerindra Bersaing Jadi Pilihan Utama Masyarakat

Jakarta, Gatra.com - PDI Perjuangan dan Partai Gerindra menjadi dua partai teratas yang akan dipilih masyarakat. Peneliti utama lembaga survei Indikator, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, PDI Perjuangan dan Gerindra hampir berimbang sebagai pilihan utama.

"Jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang, 15,2% responden memilih PDI Perjuangan, dan 14,7% memilih Gerindra. Ini tampak berimbang," ujarnya dalam pembacaan hasil survei yang digelar secara daring, Rabu (19/4).

Menyusul di belakangnya yakni Golkar, Demokrat, serta Nasdem dengan masing-masing 8,8%, 6,3%, serta 6,3% pilihan responden. Selanjutnya, PKB menempel dengan 6,2%, dan PKS meraih 5,2% suara.

Dari pilihan partai, PDI Perjuangan dan Demokrat cenderung mengalami penurunan. Sementara, Gerindra cenderung menguat sejak akhir tahun lalu. Dinamika partai lain masih naik-turun di bawah 5%.

Ia menilai bahwa turunnya elektabilitas PDI Perjuangan akhir-akhir ini tidak terlepas dari kerasnya penolakan terhadap kedatangan Israel sebagai peserta Piala Dunia U-20. Indonesia yang tadinya dipilih menjadi tuan rumah gelaran Piala Dunia U-20, harus batal akibat adanya penolakan dari berbagai pihak, termasuk PDIP dan salah satu kadernya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Ada yang berpendapat bahwa PDIP kemungkinan dukungannya turun akibat sikap menolak Israel. Berdasarkan tren temuan survei, dugaan tersebut cukup konsisten, basis PDIP bergerak turun," katanya.

Hasil survei Indikator menunjukkan bahwa basis pemilih PDI Perjuangan mayoritas (15,8%) mengetahui Indonesia sebagai Piala Dunia U-20. Pemilih PDI Perjuangan pun menjadi yang tertinggi tidak mempersoalkan kedatangan Israel. Ini menunjukkan penolakan PDI Perjuangan berdampak penurunan yang sudah terjadi. Menurut Burhanuddin, bila ini terus berlangsung, kemungkinan tren penurunan PDI Perjuangan akan terus terjadi.

Sementara, adanya dugaan kasus korupsi BTS Menkominfo Johny G. Plate tidak banyak didengar publik (16,5%) dan tidak terkait dengan dukungan terhadap Partai Nasdem. Namun, sebesar 47,6% dari responden yang mengetahui kasus ini percaya bahwa uang korupsi digunakan untuk kepentingan partai. Tren Nasdem sendiri masih cenderung stagnan dan berada di kisaran 6%.

Survei ini dilakukan pada 8-13 April lalu menggunakan metode random digit dialing dengan jumlah responden mencapai 1.212. Hasil survei memiliki tingkat kepercayaan 95%, dengan margin of error sekitar 2,7%.

54