Home Gaya Hidup Kampoeng Kuliner Batari Sambut Pemudik, Janjikan Tidak Getok Harga

Kampoeng Kuliner Batari Sambut Pemudik, Janjikan Tidak Getok Harga

Solo, Gatra.com - Bersantap makanan khas di kampung halaman tersaji di Kampoeng Kuliner Batari Kota Solo, Jawa Tengah. Di gedung cagar budaya Batari, para pemudik dapat bernostalgia sekaligus menikmati cita rasa istimewa tanpa bikin kantong bolong.

Lebih menarik lagi, penyelenggara Kampoeng Kuliner Batari di Jl Slamet Riyadi No 183 Solo menyediakan ruang ekstra untuk bersantap bagi keluarga besar di hari nan fitri, apabila pelataran gedung penuh.

Pengurus Koperasi Batari sekaligus Pembina Kampoeng Kuliner Batari, Mayasari mengatakan terdapat 25 menu makanan khas Kota Solo tersedia mulai tanggal 25-28 April 2023. Stan kuliner buka dari pukul 08.00 WIB-21.00 WIB.

Di Kampoeng Kuliner Batari, para pelapak menjamin rasa jempolan dengan harga murah. Antara lain seporsi tahu acar Rp10 ribu saja. Begitu pula tahu kupat, nasi soto, cabuk rambak dan nasi liwet.

Sedangkan camilan jauh lebih murah seperti sosis, aneka gorengan, pempek dan kroket. Untuk makanan berkuah, pengunjung dapat memilih tengkleng, bakso, dan selat. Ada pula bebek solo yang sedang naik daun dengan harga seporsi Rp23 ribu. Di deretan angkringan lebih komplit lagi dengan sajian nasi kucing berikut lauk pauknya.

"Kami ingin lebih mengenalkan Gedung Batari yang bersejarah melalui program Kampoeng Kuliner. Dijamin memuaskan selera tanpa harus gelo. Lokasi stretegis dan parkiran luas. Pelapak di sini diseleksi. Harus benar-benar khas Solo dan harganya enggak mahal. Ke depan akan rutin menyelenggarakan event di momen istimewa," ujarnya.

Pembeli bebas memilih model transaksi non tunai maupun tunai, makan di tempat maupun take away. Disediakan pula hiburan musik untuk menemani santap santai.

"Semua stan dilabeli nama warung, nama makanan dan harga. Juga ada QRIS yang ingin transaksinya non tunai," katanya.

Pemilik warung Bebek Solo, Luluk Mahmudah mengaku respons tamu cukup bagus. Ia tak menaikkan harga jual meski stok daging bebek terbatas di momentum puncak.

"Khusus acara Kampoeng Kuliner Batari, saya siapkan harga murah dan stoknya tersedia," imbuhnya.

Pemudik asal Ngawi, Jatim, Iqrob mengaku mudiknya di Solo lengkap usai bersantap di Kampoeng Kuliner Batari. Paling favoritnya menyantap sate kere.

"Seporsi komplit koyor cuma Rp20 ribu. Saya membungkus usai makan di sini," sebutnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Surakarta, Wahyu Kristiana mengapresiasi upaya pelaku usaha dalam mengonsep event. Ia berharap pendapatan para pelaku usaha meningkat serta memuaskan para tamu, khususnya pemudik.

287