Home Politik Unggul di Survei LSI, Gerindra Yakini Pencapresan Prabowo Tak Bisa Ditawar

Unggul di Survei LSI, Gerindra Yakini Pencapresan Prabowo Tak Bisa Ditawar

Jakarta, Gatra.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) mencatat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai sosok calon presiden (Capres) dengan elektabilitas tertinggi, jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. Angka elektabilitasnya bahkan mencapai 28,3 persen dalam simulasi 10 nama capres, serta 33,1 persen dalam simulasi 4 nama capres.

Partai Gerindra pun memberikan respons positif hasil survei tersebut. Pasalnya, survei LSI itu telah menunjukkan bahwa Prabowo berhasi memperoleh dukungan terbesar dalam berbagai skenario yang dilakukan di dalam survei.

"Pencapaian ini semakin menguatkan keyakinan kami, bahwa amanah yang diberikan kepada Pak Prabowo sebagai calon presiden yang diusung oleh Partai Gerindra dalam rapimnas (rapat pimpinan nasional) di bulan Agustus tahun lalu adalah final dan tidak dapat ditawar lagi," kata Juru Bicara Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono dalam keterangannya, Kamis (4/5).

Oleh karena itu, Budi mengimbau agar seluruh kader Partai Gerindra dari tingkat pusat hingga daerah tidak terlena dengan hasil-hasil survei belakangan ini. Terlebih, perjalanan proses pemilu masih terbilang panjang dan dinamis. Ia mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus bekerja keras dan memperkuat struktur partai guna menyambut rangkaian proses Pemilu 2024 mendatang.

Di samping itu, Budi juga memberikan apresiasi atas temuan lain dalam hasil survei LSI yang menunjukkan tingginya tingkat kepuasan publik atas kinerja Presiden RI Joko Widodo. Survei itu mencatat, sebanyak 82 persen cenderung puas, dengan 69,7 persen di antaranya mengaku cukup puas dan 12,3 persen lainnya mengaku sangat puas.

"Kami melihat dalam pola beberapa survei belakangan terdapat korelasi linear, antara meningkatnya kepuasan publik terhadap Presiden Jokowi dengan peningkatan elektabilitas Pak Prabowo, dimana kedua variabel tersebut secara proporsional mengalami peningkatan yang berbanding lurus," katanya.

Budi juga menekankan hasil survei yang menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat setuju apabila presiden berikutnya harus mampu melanjutkan kinerja pemerintahan Jokowi. Prabowo pun tercatat sebagai sosok capres yang diyakini publik paling mampu untuk meneruskan pemerintahan Jokowi, dengan persentase 37,7 persen.

Namun demikian, Budi mengatakan bahwa pihaknya akan menghormati seluruh kandidat yang akan maju pada kontestasi politik 2024 nanti. Ia meyakini, kandidat pasangan capres-cawapres yang akan berkompetisi dalam pesta politik nanti sama-sama putra-putri terbaik bangsa.

"Kami percaya bahwa seluruh kandidat tersebut merupakan putra-putri terbaik bangsa, dan memiliki kesamaan niat untuk memberikan yang terbaik bagi negara," ujar Budi.

32