Jakarta, Gatra.com - Kepala Dinas Kesehatan Kadinkes Lampung, Reihana, selesai menjalani pemeriksaan di Gedung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) terkait klarifikasi viralnya di media sosial memerkan sederetan tas mewah. Ia disinyalir memiliki tas bermerek senilai Rp1 miliar.

Terkait LHKPN, Reihana menjalani pemeriksaan selama 3 jam di Gedung Merah Putih KPK. Berdasarkan pantauan Gatra, ia keluar dari Gedung Merah Putih KPK pada pukul 12.24 WIB. Saat ditanya soal jalannya pemeriksaan ia memilih irit bicara.

Baca Juga: Kadinkes Lampung Reihana Penuhi Panggilan KPK

"Cuma klarifikasi aja ya," kata Reihana singkat, di Gedung KPK, Jakarta, Senin (8/5).

Hingga saat ini, pihak KPK belum memberikan keterangan terkait materi apa saja yang ditanyakan kepada Kadinkes Lampung tersebut.

Untuk diketahui, Reihana telah menjabat sebagai Kadinkes selama 14 tahun. Ia diperiksa akibat viral di media sosial memerkan sederetan tas mewah hingga disinyalir memiliki tas bermerek senilai Rp1 miliar.

Berdasarkan laman LHKPN KPK, tercatat Reihana memiliki total kekayaan senilai Rp2,7 miliar pada masa pelaporan Desember 2022. Harta tersebut di antaranya sejumlah tanah dan bangunan senilai Rp1.958.250.000, yakni tanah di Pesawaran senilai Rp1.200.250.000, tanah di Lampung Selatan senilai Rp120.000.000, tanah di Bandar Lampung senilai Rp498.000.000.

Baca Juga: Harta Janggal, KPK Akan Panggil Kadinkes Lampung Minggu Ini

Adapun kendaraan yang ia miliki antara lain Nissan Elgrand tahun 2007 seharga Rp200.000.000, toyota Minibus tahun 2010 senilai Rp150.000.000, Mercedez Benz V230 tahun 2002 seharga Rp100 juta. Ia juga mencatatkan harta bergerak lain senilai Rp6.750.000 dan kas senilai Rp300.000.000.

Belakangan, Reihana juga diketahui telah menjadi Kadinkes Lampung selama 14 tahun. Ia juga menjadi buah bibir warganet akibat kepemilikan tas merek Hermes yang bernilai Rp200.000.000.