Milan, Gatra.com – Inter Milan hanya membutuhkan hasil imbang di leg kedua semifinal Liga Champions untuk melaju ke babak final.
Ini setelah pasukan Simone Inzaghi itu menang dengan skor 0-2 atas rival satu kotanya, AC Milan di Stadion San Siro, Kamis (11/5) dini hari WIB.
Baca Juga: Juventus vs Sevilla, Allegri Akui Butuh Usaha Ekstra Singkirkan 'Raja' Liga Europa
Pelatih Inter Simone Inzaghi mengaku sangat puas dengan hasil ini. Sementara pelatih AC Milan Stefano Pioli masih yakin timnya mampu membalas di leg kedua untuk tampil di partai puncak.
“Kami menjalani babak pertama yang luar biasa. Kami bisa saja mencetak lebih dari dua gol, tapi ini pertandingan yang hebat,” ungkap Inzaghi seperti dilansir dari laman resmi UEFA.
Kini, timnya dalam unggul, dan leg kedua Inter akan bertindak sebagai tuan rumah, sehingga akan mendapat dukungan lebih dari penggemar. “Namun kami tahu, bahwa kami masih harus berusaha keras sebelum mulai bermimpi,” sebutnya.
Menurutnya, para pemain bermain dengan hati dan kepala mereka, menutupi setiap bagian lapangan. Bahkan mereka yang masuk sebagai pengganti ikut berkontribusi.
“Kami senang, tapi kami masih kehilangan sepotong. Dalam 72 jam kami memiliki pertandingan yang sangat penting melawan Sassuolo di Serie A. Kami harus memulihkan, baik energi fisik maupun mental kami, karena dalam pertandingan ini Anda mengeluarkan banyak uang,” bebernya.
Baca Juga: Alexandre Lacazette dan Kylian Mbappe Bersaing Rebut Sepatu Emas
Sementara itu, pelatih Milan Stefano Pioli mengatakan, timnya perlu mengambil hal positif dari babak kedua. “Kami memiliki peluang untuk bangkit. Di leg kedua kami perlu meningkatkan standar dan bermain lebih seperti babak kedua,” katanya.
Dia mengakui, Inter adalah tim yang lebih baik, dan pertandingan menjadi rumit, baik secara taktik maupun mental. “Kami kecewa, tetapi ingin mengubah hasil ini di leg kedua,” tegasnya.
Bek Milan Fikayo Tomori juga mengajak semua harus yakin bisa mencapai final. “Kami kecewa, tapi ini baru leg pertama. Kami tahu mereka kuat, tapi jika kami bermain dengan kekuatan kami, kami bisa menyerah mereka waktu yang sulit,” tandasnya.
