Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin meyakini Partai Golkar tidak akan menjalin kerja sama politik dengan PDI Perjuangan dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Hal itu diutarakannya untuk merespons sinyal Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang mengisyaratkan bahwa partai politik berwarna kuning akan segera bergabung mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) dalam kontestasi politik lima tahunan itu.

"Saya yakin Golkar tidak akan dukung PDIP. Saya yakin," kata Cak Imin ketika ditemui awak media di kediaman Wakil Presiden ke-11 Boediono di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada hari ini, Rabu (17/5).

Meski mengaku yakin, Cak Imin tidak menjelaskan secara lebih lanjut mengenai alasan yang mendasari keyakinannya itu. Ia hanya mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki alasan spesifik terkait hal tersebut.

"Ya keyakinan, namanya juga yakin," singkat Cak Imin.

Sebagaimana diketahui, Puan Maharani sempat memberi sinyal akan adanya partai politik lain yang turut menyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo. Meski tidak menyebut detail nama partai politik itu, Puan memberi isyarat dengan berkelakar bahwa partai politik itu akrab dengan nuansa warna kuning, seperti warna baju yang dikenakannya dalam Sidang Paripurna Masa Sidang V Tahun Sidang 2022-2023 Selasa (16/5) kemarin.

"Ini tanda-tanda," ujar Puan Maharani sambil tertawa saat menanggapi kelakar Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang menyindir Puan yang memakai baju berwarna kuning dalam kesempatan itu, Selasa (16/5).

Meski begitu, Puan enggan memberi klu spesifik mengenai partai mana yang memiliki peluang ikut mendeklarasikan Ganjar sebagai capres. Menurutnya, hal itu merupakan bagian dari strategi yang saat ini masih belum dapat diutarakan ke publik.

"Bisa semuanya memang, [semua partai berwarna kuning]. Itulah namanya strategi. Kan rahasia, enggak boleh dikasih tahu. Seperti Pak Dasco bilang, ini hari ini kuning," ucap Puan, masih sambil tertawa.