Jakarta, Gatra.com - Wali kota Solo, Gibran Rakabuming menegaskan kembali posisinya sebagai petugas partai setelah dipanggil untuk menghadap Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDI Perjuangan di Jakarta pada Senin (22/5). Putra pertama Presiden Jokowi ini juga mengklarifikasi pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pada Jumat lalu (19/5).

"Sekali lagi, saya sebagai kader PDI Perjuangan, sebagai kader muda, saya tetap akan tegak lurus sesuai arahan Ibu Ketua Umum," ucap Gibran Rakabuming saat konferensi pers di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin (22/5).

Ia pun berterima kasih pada Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Kehormatan Partai, Komarudin Watubun yang sudah memberikan nasehat kepadanya. Kepada dua politisi senior ini, Gibran juga menjelaskan pertemuannya dengan Prabowo masih dalam tanggung jawabnya selaku Wali Kota Solo.

"Saya juga sudah menjelaskan kronologi dari A sampai Z pertemuan kemarin. Alhamdulillah, beliau-beliau dapat memahami itu," kata Gibran.

Pertemuan antara Gibran dan Prabowo sempat viral di media sosial. Salah satu faktornya adalah kehadiran relawan Jokowi dan Gibran yang menyatakan dukungan mereka kepada capres yang diusung Partai Gerindra ini.

Selama konferensi pers, Hasto tidak menyatakan adanya pemberian sanksi kepada Gibran atas pertemuan itu. Sekjen PDI Perjuangan itu mengatakan, partai hanya memberikan nasehat dan arahan untuk kader muda mereka.

Terkait hal ini, Gibran mengaku kalau belum sempat berkomunikasi dengan Jokowi. Beberapa hari terakhir, Presiden sedang berada di Jepang untuk agenda KTT G7.