Home Regional Pilkades Serentak di Purworejo, ini Bentuk Kerawanan yang Dipetakan Polisi

Pilkades Serentak di Purworejo, ini Bentuk Kerawanan yang Dipetakan Polisi

Purworejo, Gatra.com- Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (DP3APMD) Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 6 September 2023. Sejumlah 88 desa di 15 kecamatan akan melaksanakan pemungutan suara untuk memilih pimpinan mereka.

Namun, seperti yang sudah jadi pengalaman, Pilkades bisa memunculkan kerawanan akibat gesekan antar pendukung bakal calon Kades. Menurut Kapolres Purworejo, AKBP Victor Ziliwu, berdasar hasil pemetaan dan survei yang dilakukan, kondusifitas di masyarakat masih terjaga menjelang Pilkades serentak.

"Kerawanan pasti ada, karena ada kompetisi dan kontestasi. Tapi yang kami ketahui masih normal saja. Meskipun begitu, kami tetap antisipasi hingga saat pencoblosan," terang Victor, usai olahraga bersama Polri-TNI di halaman Markas Kodim 0708 Purworejo, Jumat (02/06).

Lanjutnya, bersama dengan TNI, pihaknya  akan membentuk sistem keamanan hingga tingkat desa untuk membantu pengamanan selama Pilkades serentak. "Kami akan bersinergi dengan Kodim 0708 beserta jajarannya melalui anggota Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa untuk membantu Satpol PP dalam mengamankan Pilkades serentak. Karena pelaksana Pilkades adalah Pemkab, maka kami hanya mengamankan, bukan mengedepankan penegakkan hukum," kata Victor.

Victor menjelaskan, beberapa bentuk kerawanan yang berhasil dipetakan oleh pihaknya antara lain money politic atau politik uang (di kalangan desa sering disebut 'uwur') dan gesekan antar pendukung. Mengenai daerah yang berpotensi paling rawan, Victor menjelaskan bahwa, potensi kerawanan menyebar karena banyak Kades petahana yang akan maju lagi dalam Pilkades mendatang.

"Saya imbau agar masyarakat ikut membantu kondusifitas selama proses Pilkades serentak," imbau Kapolres.

100