Home Regional Puluhan Lurah dan Camat di Solo Dapat Motor Listrik

Puluhan Lurah dan Camat di Solo Dapat Motor Listrik

Solo, Gatra.com - Puluhan lurah dan camat di kota Solo mendapatkan motor listrik dari pemerintah kota Solo. Motor listrik ini bakal menjadi kendaraan dinas mereka saat menjadi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Solo.

Motor listrik ini diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa mewakili Gibran. Mengingat saat ini Gibran sedang dalam perjalanan dinas ke Korea Selatan.

Terkait motor listrik ini, Manajer United wilayah Jateng dan DIY Ghufron mengatakan produk United E-Motor ini merupakan produsen asal Indonesia. Motor yang digunakan oleh para Lurah dan Camat ini bertipe E-Motor T1800.

Baca juga: Tes Musim Dingin: Tesla Model S Terjauh, yang Paling Efisien...

Motor ini memiliki kecepatan 60-70 kilometer per jam, serta dapat menempuh jarak yang sama dalam satu kali pengisian daya. Adapun motor listrik ini hanya butuh waktu 1,5 jam untuk mengisi daya hingga penuh. Pengisiannya dapat dilakukan di manapun.

"Kapasitas baterai ada di 72 volt 62 amper. Untuk baterai jenis paling tinggi litium, spek paling tinggi di kelasnya. Pengecasan 1,5 jam full," jelasnya.

Motor listrik dengan tipe T1800 ini juga mempunyai beberapa fitur yang cukup berbeda dengan motor lainnya, seperti multi media yang memungkinkan dalam menggunakan mode radio hingga MP3. Sehingga penggunanya bisa mengaktifkan mode suara.

Pada motor listrik ini 70 persen komponennya merupakan produksi dalam negeri. "Tapi kalau dinamonya dari Jerman. Speknya juga tinggi," katanya.

Motor ini di pasaran dibandrol dengan harga Rp 30,5 juta. Motor ini rencananya menjadi kendaraan dinas bagi Lurah dan Camat di Kota Solo sebagaimana anjuran dari pemerintah pusat. Mengingat akhir tahun 2022 lalu Presiden Jokowi menganjurkan penggunaan motor listrik untuk operasional pemerintah pusat dan daerah.

Baca juga: Kebijakan Tak Cerdas Subsidi Motor Listrik, Pengamat: Benahi Dulu Transportasi Publik

Sementara itu salah seorang lurah di Kota Solo, Arik Rahmadhani yang merupakan Lurah Nusukan mengaku belum terbiasa menggunakan sepeda motor listrik. Namun ia merasa senang lantaran menggunakan motor listrik akan lebih hemat dibandingkan menggunakan kendaraan yang bersumber tenaga bahan bakar minyak (BBM).

"Ini lebih hemat, mengurangi APBD Kota Solo, BBM dan juga pajak tahunan," katanya usai penyerahan.

93