Home Sumbagsel Kopek Berpangkat Sertu Ini Pecahkan Rekor Lari Nasional

Kopek Berpangkat Sertu Ini Pecahkan Rekor Lari Nasional

Palembang, Gatra.com - Siapa sangka, atlet lari Indonesia yang pecahkan rekor nasional pada kejuaraan Indoor nomor 400 meter di Asian Indoor Athletics Championships (AIAC) ke-10 kemarin merupakan 'kopek' (sapaan perempuan Sekayu), Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel).

Wanita ramah bernama Sertu (K) Sri Maya Sari (29) ini merupakan salah satu prajurit TNI AD. Rupanya prestasi Sri sebelumnya cukup banyak, terbukti dari perolehan medali pada setiap ajang kejuaraan mulai tingkat daerah, nasional bahkan Asia.

Prestasi tersebut dikumpulkan Sri sejak duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah (MTS). Sebelum menggeluti olahraga lari, dirinya sempat mengikuti olahraga beladiri Pencak Silat (Hipsi).

"Awalnya saat mengikuti olahraga lari di sekolah, guru saya pun langsung mengikutsertakan saya dalam kejuaraan lari tingkat pelajar. Alhamdulillah saya juara lari dalam Pekan Olahraga dan Seni tingkat Kabupaten. Saya ingat betul, sepatu yang dipakai untuk lomba juga dibelikan oleh Pak Samsuar, huru saya itu," kenang Sri.

Dari sanalah akhirnya, wanita yang saat ini berdinas di Koddam II Sriwijaya tersebut, fokus menggeluti olahraga lari dan terus meraih medali emas, perak dan perunggu dalam kejuaraan yang diikuti.

"Kuliah juga saya ambil jurusan olahraga dan ikut juga kejuaraan sampai mendapatkan juara," ungkap bungsu dari empat bersaudara ini.

Atas capaian prestasi lari inilah, Sri mendaftarkan diri menjadi TNI AD dan dapat mengikuti seleksi kemudian lulus menjadi Prajurit Wanita Angkatan Darat.

"Orang tua pastinya bangga saya bisa menjadi Abdi Negara. Sebagai abdi negara saya bersyukur bisa harumkan nama bangsa dan negara ke kancah kejuaraan Asia," jelasnya.

Menurutnya, semua mimpi dan prestasi yang ditorehkannya tidak terlepas dari semangat orang tua dan keluarga yang selalu mendukung mimpinya. Apalagi sang ayah, Kozi hanyalah seorang pedagang sayur dan sang ibu, Heni Wati juga sebagai Ibu Rumah Tangga.

"Saya bersyukur bisa membanggakan keluarga dan juga telah bisa memberangkatkan kedua orang tua untuk beribadah umroh ke tanah suci. Harapannya ke depan ingin juga memiliki anak," ungkapnya.

Istri dari Andi Fernando, salah satu anggota DPRD Ogan Komering Ulu (OKU) ini berharap dirinya bisa kembali menyumbang medali di kancah internasional untuk Indonesia.

"Saat berhasil memecahkan rekor nasional pada saat kejuaraan PON di Papua tahun kemarin, rasanya sungguh luar biasa. Apalagi ini menanti 37 tahun lamanya yang belum terpecahkan," ujarnya.

Tak hanya itu, dirinya juga sukses merebut medali perunggu sekaligus memecahkan rekor nasional lari Indoor nomor 400 meter dalam ajang AIAC ke-10 di Kazakhstan Februari lalu.

"Untuk mewujudkan itu semua, saya konsisten berlatih setiap harinya. Karena, latihan yang rutin dan konsisten membuat kemampuan lari akan tetap baik. Jika latihan itu berkurang maka akan sangat berpengaruh terhadap kualitas fisik dan kemampuan dalam berlari," terangnya.

Reporter: Bubun K

149