Jakarta, Gatra.com - Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Cabang Jakarta menggelar Pertemuan Ilmiah Respirasi (PIR) 2023 di Grand Ballroom Hotel Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta pada 12-13 Agustus 2023.
Ketua PDPI Cabang Jakarta, Anna Rozaliyani mengatakan bahwa PIR merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap tahunnya oleh PDPI Cabang Jakarta. Tahun ini PIR digelar dalam rangka menghadapi era pascapandemi dan juga memperingati ulang tahun ke-50 PDPI.
“PIR Jakarta 2023 bertujuan untuk memperbarui ilmu, pengetahuan dan keterampilan klinis sejawat dokter khususnya dokter spesialis paru dan pernapasan pada era pascapandemi," ujar Anna dalam sesi konferensi pers PIR 2023, Ahad (13/8).
Anna menjelaskan bahwa PIR Jakarta di tahun ini mengangkat tema “Post-Pandemic Potential Concern in Respiratory Health”. Melalui kegiatan ini, ia berharap para peserta mampu menganalisis situasi dan kondisi berkaitan dengan kesehatan paru dan pernapasan pascapandemi Covid-19.
Lalu, Anna melanjutkan, peserta juga diharapkan mampu mengantisipasi dan mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan, khususnya dalam diagnosis dan tata laksana penyakit paru dan pernapasan.
“Sasaran kegiatan adalah peserta yang berasal dari kalangan dokter spesialis paru dan sejawat dokter residen paru dan pernapasan, mahasiswa kedokteran dan tenaga medis lainnya yang tertarik dalam bidang paru dan pernapasan," ujarnya.
Adapun subtopik yang diangkat pada PIR Jakarta tahun ini, jelas Anna, melingkupi sindrom gawat napas akut era pandemi Covid-19, dampak asma dan penyakit obstruktif kronik (PPOK) terhadap kualitas hidup, potensi fokus pascapandemi bidang pernapasan.
Kemudian, tata laksana asma dan PPOK, rokok elektrik dan polusi udara beserta dampak terhadap pernapasan, tata laksana terbaru kanker paru, penyakit jamur dan virus paru terbaru pada era Covid-19, fibrosis dan tata laksana tuberkulosis (TB).
“Kegiatan dalam rangka menghadapi era pascapandemi ini juga sebagai bentuk titik balik terhadap protokol dan penelitian yang telah dikerjakan semasa pandemi Covid-19,” jelasnya.
Melalui kegiatan PIR tahun ini, ungkap Anna, PDPI juga memberikan rangkaian penghargaan atas dedikasi dokter spesialis paru yang telah mengabdi pada bidang kesehatan paru dan pernapasan.
“Serta sejawat spesialis paru yang telah memberikan kontribusi sebagai pemimpin,” ujarnya.
Di samping kegiatan ilmiah, kegiatan PIR Jakarta tahun ini juga diisi perlombaan fotografi dan sebagai penutup puncak acara, dilanjutkan dengan rangkaian peringatan ulang tahun emas ke-50 PDPI.
