Semarang, Gatra.com - Favehotel Diponegoro Semarang tak ketinggalan turut memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan menggelar acara sunset running dan berbagai lomba khas 17 Agustusan.
Suasana perayaan HUT ke-78 Kemerdekaan RI dikemas sangat meriah oleh favehotel Diponegoro Semarang, baru-baru ini. Semangat kemerdekaan terpancar oleh seluruh karyawan favehotel Diponegoro Semarang dalam menyambut hari kemerdekaan, dengan Lomba 17-an pada tanggal 14 Agustus, dan sebelumnya digelar acara sunset run.
Berbagai acara juga diselenggarakan oleh SSA favehotel Diponegoro Semarang, karena antusias karyawan begitu tinggi untuk ikut lomba yang dilombakan hingga digelar selama dua hari.
Hotel Manager Favehotel Diponegoro Semarang, Yudha Pranoto menerangkan, semarak Hari Kemerdekaan di Favehotel Diponegoro Semarang dimeriahkan dengan berbagai macam perlombaan yang diperuntukan bagi karyawan hotel.
“Sunset run yang dilaksanakan di GOR Tri lomba juang semarang dan lomba yang digelar oleh manajemen Favehotel Diponegoro Semarang ini selain bertujuan untuk memeriahkan HUT RI, juga bertujuan untuk meningkatkan kebersamaan, kedekatan dan kesolidan antar karyawan sehingga apa yang menjadi tujuan bersama bisa tercapai dan berhasil,” ujarnya.
Tak hanya itu, kegiatan yang dillakukan oleh SSA favehotel Diponegoro Semarang seperti sunset run dan lomba sekaligus dapat memberikan dampak positif serta menjadikan karyawan lebih kompak. Dan tentunya juga sangat meriah.
“Lomba itu diantaranya ada makan kerupuk menggunakan satu kaki, memasukkan pencil dalam botol dengan mulut, estafet kelereng, nyantolin topi, estafet sarung, mecahin air, lomba konsentrasi dan joget kursi yang berlangsung selama 2 hari mulai tanggal 14 agustus. Sorak sorai para pendukung masing-masing tim membuat acara makin seru, ” kata Yudha Pranoto.
Dikatakannya, kemerdekaan bagi favehotel Diponegoro Semarang tak hanya pemasangan pernak pernik merah dan putih, namun penekanan karakter tiap karyawan, dan pembangunan karakter yang diiringi rasa toleransi menjadikan semuanya lebih harmonis. Sehingga dapat melaju lebih cepat untuk Indonesia yang lebih maju.
