Jakarta, Gatra.com – Plt Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, optimistis jajarannya dan “mesin” partai di daerah dapat memenangkan perolehan suara pada Pemilu 2024.
Untuk mendulang suara, kata Mardiono, dalam keterangan pada Senin (4/9), pihaknya menggencarkan koordinasi dengan jajaran pengurus PPP di berbagai daerah. Teranyar, ia menyambangi DPW PPP Kepulauan Riau (Kepri).
Pria yang menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden (UKP) tersebut menyempatkan diri untuk menemui kader Kepulauan Riau (Kepri), saat sedang melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Batam, Kepri.
Mardiono menjelaskan, ini untuk memberikan motivasi dan membakar semangat para kader untuk memenangkan PPP. Selain itu, melihat perkembangan sejauh mana persiapan DPW PPP Kepri.
“Karena ini adalah momentum yang sangat penting, di mana persiapan secara nasional untuk menghadapi Pemilu yang disiapkan DPP adalah konsolidasi terbaik. Saya juga perlu diskusi dengan kader Kepri, sejauh mana perkembangan di sini,” kata Mardiono.
Setelah berdikusi bersama kader dan pengurus, Mardiono opitmistis DPW PPP Kepri dapat mencapai target maksimal perolehan suara, baik di kabupaten/kota, provinsi hingga pusat.
“Saya yakini lewat hasil diskusi, semangat kader dan caleg, ini adalah yang terbaik di banding Pemilu sebelumnya,” katanya.
Ia menyampaikan, selain koordinasi, pertemuan tersebut merupakan silaturahmi. “Tentunya silaturahmi bersama kader, para caleg, dan ada para majelis,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Kepri sekaligus Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, menyampaikan, pihaknya telah memiliki strategi pemenangan, baik untuk Pilkada, Pileg, dan Pilres.
“Para Caleg sesuai dengan sistem dan model mereka, silaturahmi dan mengunjungi masyarakat. Walaupun kepulauan ini ada beberapa musim, seperti gelombang, angin, dan sebagainya. Semua ini tidak mengurangi rasa juang kami,” ujarnya.
Ia menyampaikan, kehadiran Plt Ketum PPP, Mardiono, merupakan kehormatan bagi DPW PPP Kepri. “Ini sangat berguna bagi kami, mudah-mudahan kami dapat mencapai target empat–lima kursi di provinsi, satu–dua kursi di kabupaten/kota, dan satu kursi di DPR RI,” ujarnya.
