Home Internasional Polisi Tangkap 1.000 Orang dalam Penggerebekan Pasca Serangan Bom Bunuh Diri

Polisi Tangkap 1.000 Orang dalam Penggerebekan Pasca Serangan Bom Bunuh Diri

Ankara, Gatra.com - Polisi menahan hampir 1.000 orang dalam penggerebekan di seluruh Turki pada hari Selasa. Doiantara mereka termasuk pula puluhan orang yang diduga memiliki hubungan dengan militan Kurdi, beberapa hari setelah serangan bom bunuh diri di ibu kota Turki.

The Associated Press, Selasa (3/10) melaporkan, polisi menahan sedikitnya 67 orang di seluruh Turki pada hari Selasa, dalam operasi penyisiran yang menargetkan orang-orang yang diduga memiliki hubungan dengan militan Kurdi.

Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya mengatakan polisi melakukan penggerebekan di 16 provinsi Turki, menahan 55 orang yang dicurigai menjadi bagian --dari struktur intelijen, Partai Pekerja Kurdistan, atau PKK, yang dilarang. Setidaknya 12 tersangka anggota PKK lainnya ditangkap dalam operasi terpisah di lima provinsi, tulis Yerlikaya di X, platform media sosial yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

PKK telah memimpin pemberontakan selama puluhan tahun di Turki dan dianggap sebagai organisasi teror oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa. Puluhan ribu orang telah tewas sejak dimulainya konflik pada tahun 1984.

Yerlikaya kemudian mengatakan bahwa 928 orang yang dicurigai memegang senjata api tanpa izin, atau terkait dengan penyelundupan senjata api juga ditangkap selama operasi tersebut. Namun dia tidak segera menjelaskan apakah konflik tersebut benar-benar terjadi. Tersangka yang ditangkap karena senjata api ilegal diduga ada hubungannya dengan PKK.

Dia menambahkan, lebih dari 840 senjata api disita selama operasi tersebut.

Baca Juga: Serangan Teroris Turki: Pembom Bunuh Diri Pakai Granat

Pada hari Minggu, seorang pembom bunuh diri meledakkan alat peledak di dekat pintu masuk Kementerian Dalam Negeri beberapa jam sebelum Presiden Recep Tayyip Erdogan, dijadwalkan berpidato di depan Parlemen saat parlemen kembali dari reses musim panas. Calon pembom kedua tewas dalam baku tembak dengan polisi.

“Dua petugas polisi terluka ringan dalam serangan itu. Para tersangka tiba di lokasi kejadian dengan menggunakan kendaraan yang mereka sita dari seorang dokter hewan di Kayseri, Turki tengah, setelah menembak kepalanya,” kata para pejabat.

PKK mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Menurut situs berita yang dekat dengan kelompok tersebut, sementara pihak berwenang Turki mengidentifikasi salah satu penyerangnya sebagai militan PKK. Beberapa jam kemudian, Angkatan Udara Turki melancarkan serangan udara terhadap lokasi yang diduga milik PKK di Irak utara, yang merupakan basis kepemimpinan kelompok tersebut. Kementerian Pertahanan mengatakan sejumlah besar militan PKK “dinetralkan” dalam serangan tersebut.

Baca Juga: Tentara Turki Tewas dalam Bentrokan Lawan Gerilyawan Kurdi

Yerlikaya tidak menjelaskan apakah orang-orang yang ditangkap pada hari Selasa diduga terlibat langsung dalam serangan hari Minggu.

68