Solo, Gatra.com- Kabar terkait Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang masuk bursa pencapresan terus menguat. Ia dikabarkan menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendampingi calon presiden Prabowo Subianto.

Hingga saat ini Gibran terus menepis kabar tersebut. Dirinya menegaskan bahwa tidak mengajukan diri untuk menjadi calon wakil presiden. Jawaban yang sama juga dilontarkan Gibran saat dirinya ditanyai tentang apakah menolak tawaran untuk menjadi cawapres Prabowo.

”Sudah clear to. Saya tidak mengajukan diri, sudah ya. Saya tidak mengajukan diri, sudah ya,” kata Gibran selalu mengulangi jawabannya ketika ditanyai oleh awak media di Kantor DPRD Kota Solo pada Kamis (19/10).

Bahkan ia mengalihkan pembicaraan saat ditanya terkait penegasan dirinya bukan menjadi cawapres Prabowo Subianto. ”Nah, sudah adzan,” katanya.

Sementara itu ditanya terkait dinamika yang terjadi di Partai Golkar, Gibran juga enggan memberikan banyak tanggapan. Ia enggan berkomentar jika nantinya dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar keluar namanya. ”Ya nggak gimana-gimana (jika nanti nama Gibran keluar di Rapimnas),” katanya.

Gibran pun mengaku tak bersedia ketika dirinya ditanya bersedia atau tidak maju menjadi cawapres saat ditunjuk dalam Rapimnas Golkar. ”Enggak, ini lho. Saya di sini terus, nggak kemana-mana,” katanya.

Sebagaimana diketahui nama Gibran terus mencuat menjadi cawapres dari Prabowo Subianto pasca putusan MK yang memperbolehkan kepala daerah di bawah 40 tahun untuk maju dalam pencapresan. Gibran pun dikabarkan akan menyebrang dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ke Partai Golkar untuk memuluskan wacana ini.