Amman, Gatra.com - Menteri luar negeri Yordania, Mesir, Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Qatar akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Amman, untuk membahas perang Israel-Hamas, pada hari Sabtu (4/11).

Pernyataan Kementerian Luar Negeri Yordania mengatakan perwakilan Otoritas Palestina juga akan bergabung dalam pembicaraan yang akan fokus pada “dampak… eskalasi berbahaya yang mengancam keamanan di seluruh kawasan.”

“Para menteri selama perundingan akan menekankan sikap Arab yang menyerukan gencatan senjata segera, memberikan bantuan kemanusiaan dan cara-cara untuk mengakhiri kemerosotan berbahaya yang mengancam keamanan kawasan,” bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri, dikutip AL-arabiya, Jumat (3/11).

Israel telah menyerang Gaza dari udara, melakukan pengepungan dan melancarkan serangan darat, sehingga memicu kekhawatiran global mengenai kondisi kemanusiaan di wilayah tersebut. Terjadinya kelangkaan makanan, layanan medis yang runtuh, dan jumlah korban sipil yang tewas telah melampaui 9.000 orang.

Baca Juga: Pemimpin Hizbullah: Israel Tidak akan Pernah Mampu Atasi Badai Al-Aqsa

Blinken, yang tiba pada hari Jumat setelah pertemuan sebelumnya dengan para pemimpin Israel, mengatakan AS bertekad bahwa tidak akan ada konflik kedua atau ketiga. Dia juga mengimbau Israel untuk mengambil langkah-langkah untuk melindungi warga sipil di Gaza.

“Para menteri Arab akan mengadakan pertemuan menjelang diskusi mereka dengan Blinken, sebagai bagian dari upaya diplomatik mereka untuk melobi negara-negara besar guna menekan Israel agar mengakhiri kampanye militernya,” kata para pejabat.

“Rapat koordinasi ini merupakan bagian dari upaya mereka untuk mengakhiri perang Israel di Gaza yang menyebabkan bencana kemanusiaan,” kata pernyataan itu.