Jakarta, Gatra.com – Sekretaris Nasional Juringan Rakyat untuk Ganjar (Juragan), Bahroji, mengatakan, pihaknya terus memperkenalkan pasangan calon presiden-wakil presiden (Capresi-Cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD kepada kalangan milenial dan generasi (Gen) Z Banten.
Untuk menyasar mereka, kata Bahroji pada Senin (20/11), pihaknya yang merupakan kelompok relawan Ganjar, meluncurkan Hiburan Keliling Ganjar Mahfud (Burling JarMud).
Kegiatan Burling dikemas degan penampilan musik dan ngobrol ringan tentang politik dan membedah visi-misi capres-cawapres dari PDIP, PPP, Perindo, dan Hanura tersebut.
“Anak-anak milenial dan Gen Z adalah penggerak republik ini ke depan, sehingga harus terlibat aktif dalam gelaran Pemilu 2024 ini sehingga bisa memberi arah politik Indonesia ke depan,” kata Bahroji.
Ia mengungkapkan, merujuk pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dirilis oleh Komisi Pemiluhan Umum (KPU) Pusat, pemilih Milenial dan Gen Z mencapai 56,45% atau 113 juta dari DPT 204.807.222 pemilih.
Menurut Bahroji, kalangan milenial dan Gen Z sangat kritis dan selektif dalam memilih calon karena sangat welcome inform. Mereka aktif membaca dan mencari informasi serta sangat terbuka dengan hal-hal baru.
“Ini sehingga milenial dan Gen Z sikapnya masih berubah sampai hari H. Mereka pengin lihat gagasan pasangan,” kata founder Gawekuta Institute ini.
Sedangkan ketika disinggung soal Cawapres dari kalangan milenial, Bahroji tidak terlalu khwatir, karena milenial yang maju tersebut hanya mengandalkan kekuatan ayahnya sehingga terkesan hanya membangun dinasti politik yang dibenci oleh milenial dan Gen Z.
Bahroji optimistis pasangan Ganjar Mahfud adalah pilihan milenial dan Gen Z mengingat sikapnya yang terbuka dan berani. “Terakhir kita baca survei, masuknya Pak Mahfud memberikan tambahan elektoral dari unsur milenial. Ini artinya Pak Mahfud memang senapas dengan cita-cita anak milenial yang suka blak-blakan,” tukas Bahroji.
Sementara itu, Kenzi (20), salah satu Gen Z yang hadir dalam acara peluncuran Burling JarMud di Serang, Banten, mengapresiasi relawan yang telah berinisiatif dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, Gen Z membutuhkan ruang berekpresi dan kegiatan yang mendorong kreativitas dan minat anak-anak muda.
“Harapannya Pak Ganjar bisa menerima dan mewakili keinginan Gen Z untuk membuka potensi-potensi untuk mendorong Gen Z terlibat aktif dalam pemerintahan,“ ujarnya.
Kenzi menyampaikan, saat ini Capres Ganjar memang sudah memasukan anak-anak muda ke dalam tim kampanyenya. “Tapi jangan hanya jadi pajangan, tapi harus diperankan,” ujarnya.
Bahroji, mengungkapkan, Kota Serang dipilih sebagai titik awal, mengingat Banten memiliki jumlah pemilih hampir 9 juta orang dan trend Ganjar-Mahfud terus meningkat, sehigga harus terus dipanaskan.
Pihaknya telah berkolaborasi dengan simpul-simppul relawan untuk berkeliling mengenalkan Ganjar-Mahfud di kabupaten dan kota di Banten dan Jawa Barat.
“Di Banten kita terus bergerak dengan, Pijar, SAGA, Projo Ganjar, GUS, dan lain sebagainya. Kita fokus ke daerah yang menjadi wilayah pemenangan kami,” ungkapnya.
