Jakarta, Gatra.com - Pendakwah KH. Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym mengatakan bahwa bencana kemanusiaan yang tengah menimpa Palestina dapat terjadi, karena tak lepas dari izin Allah SWT. Ia pun mengatakan peristiwa ini turut memuat deretan hikmah yang dapat direnungi bersama.
“Kejadian di Gaza tak lepas dari izin Allah, ada sejumlah hikmah yang dapat diambil. Satu, betapa Allah menggerakkan seluruh dunia bisa memperhatikan Palestina. Ini sudah kemenangan pertama bagi Palestina karena menjadi pusat perhatian dunia.” jelas Aa Gym saat penyerahan bantuan kemanusiaan Palestina dari Daarut Tauhiid Peduli di Gedung BAZNAS RI, Jakarta (20/11).
Hikmah kedua, jelas Aa Gym, kejahatan perang yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina membuka mata dunia tentang perangai Zionis Israel yang sesungguhnya.
“Dunia juga diperlihatkan bagaimana zalimnya, keji dan biadabnya Israel. Semua menyaksikan. Ini adalah cara Allah memperlihatkan karakter Israel yang sesungguhnya.” ujar Aa Gym yang juga Pendiri dan Pembina LAZ DT Peduli.
Selanjutnya, Aa Gym menilai bahwa saat ini ketabahan rakyat Palestina di Gaza dalam menghadapi kejahatan perang Zionis Israel telah menginspirasi masyarakat dunia, khususnya nonmuslim untuk lebih dalam mengenal Islam.
“Allah memperlihatkan ketangguhan, ketaqwaan dan kekuatan iman saudara-saudara kita di Palestina. Ini menginspirasi dunia. Kalau saya lihat di youtube dan berbagai medsos, banyak orang yang tergerak untuk mempelajari Islam, membaca Alquran dan bahkan sudah sebagian membaca syahadat karena terkagum-kagum terhadap bagaimana dahsyatnya ketabahan saudara kita di Palestina,” beber Aa Gym.
“Dunia melihatnya, satu sisi kebiadaban diperlihatkan. Satu sisi kemuliaan kehebatan orang yang beriman,” tambahnya.
Keempat, Aa Gym menjelaskan, peristiwa saat ini turut membawa hikmah di mana umat Islam di seluruh dunia mendapatkan nikmat besar berupa kesempatan untuk peduli terhadap Masjidil Aqsa dan saudara muslimnya di Palestina.
“Nikmat besar bagi umat Islam sedunia yaitu diberi kesempatan Allah untuk peduli kepada Masjidil Aqsa dan rakyat Palestina secara nyata. Ini tidak pernah saya rasakan semasif seperti sekarang ini. Semua lapisan masyarakat, dan tidak ragu-ragu.” ujarnya.
Aa Gym menegaskan bahwa setiap musibah yang menerpa manusia akan selalu membawa kenikmatan yang dicurahkan Allah. “Di balik kepahitan ini, ada nikmat besar yang Allah perlihatkan. Bagi saudara-saudara kita yang terbunuh di sana, jelas jamuan Allah menjadi syuhada yang tidak bisa ditandingi, kita di sini belum tentu syahid." ujarnya.
"Kemudian yang luka dan sebagainya, Allah sudah punya perhitungan yang sangat sempurna terhadap mereka. Jadi tidak ada ruginya secara keimanan bagi saudara-saudara kita di sana,” tambahnya.
Sebelumnya, Yayasan Daarut Tauhid Peduli menyerahkan bantuan senilai Rp1,5 miliar kepada Baznas Pusat. Aa Gym berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban rakyat Palestina di Gaza. Ia pun berharap agar kondisi saat ini menjadi momentum untuk kian menguatkan kepedulian dalam membantu sesama manusia.
"Harapan terbesarnya adalah menjadi sebuah kebiasaan, khususnya umat Islam untuk peka, peduli, dan meningkat terus karena inilah yang membuat umat Islam lebih bahagia, lebih sholeh, dan lebih bermakna karena ketakwaan itu kuncinya adalah di antaranya senang berinfak dalam lapang dan sempit," ujar Aa Gym.
Aa Gym berpesan agar perjuangan membela rakyat Palestina tak boleh terhenti dan harus terus disuarakan.
“Hendaknya umat Muslim turut mendoakan lebih banyak, menyuarakan isu Palestina dan tidak berhenti untuk bersedekah,” tegasnya.
