Home Olahraga Adu Penalti Antarkan Jerman ke Final Piala Dunia U-17

Adu Penalti Antarkan Jerman ke Final Piala Dunia U-17

Solo, Gatra.com - Adu penalti membawa Jerman melenggang ke babak final Piala Dunia U-17, Selasa (28/11). Jerman menaklukkan Argentina setelah pertarungan panjang 2x45 menit dan adu penalti.

Adu penalti harus dilakukan setelah pertandingan 2x45 menit berakhir imbang 3-3. Babak adu penalti dimenangkan Jerman dengan skor 2-4.

Dari empat orang penendang dari Jerman, satu orang gagal membobol gawang Argentina. Sedangkan empat penendang Argentina, hanya dua yang bisa mencetak gol ke gawang Jerman. Total skor pun 7-5 dengan kemenangan Jerman, setelah di pertandingan keduanya bermain imbang 3-3.

Dengan hasil pertandingan ini, Der Panzer akan menunggu hasil pertandingan Mali melawan Perancis yang akan bermain setelahnya. Argentina juga menunggu siapa yang kalah untuk memperebutkan posisi ketiga.

Jalannya pertandingan antara Jerman melawan Argentina berlangsung seru. Meski kalah dalam penguasaan bola, Jerman berhasil memanfaatkan peluang emas menjadi gol melalui pemain nomor 7, Brunner Paris. Pemain asal Borussia Dortmund ini berhasil mencetak gol pertama ke gawang Florentin Jeremia pada menit ke-9 babak pertama.

Sebaliknya, serangan serangan sporadis yang dilancarkan pemain depan Argentina bisa digagalkan pemain belakang Jerman. Namun pada menit ke-35 gawang Jerman yang dijaga Heide Konstantin berhasil dijebol oleh pemain nomor 9 asal klub Talleres Argentina, Roberto Agustin.

Pada menit menit akhir tambahan waktu babak pertama, Roberto Agustin kembali mencetak gol ke gawang Jerman. Hingga babak pertama berakhir, kedudukan 2-1 untuk kemenangan tim Tango.

Pada babak kedua, permainan semakin seru. Kedua tim sama-sama menyerang. Toh anak asuh Christian Wueck bermain lebih sabar hingga berhasil mencetak 2 gol. Gol tercipta pada menit ke-60, melalui tendangan pemain nomor 7 Brunner Paris ke pojok kiri gawang Jeremías Florentin.

Gol ketiga Jerman dicetak pemain nomor 9 Max Moerstedt pada menit ke 69 melalui sundulan ke pojok kanan gawang Argentina. Kemenangan di depan mata Jerman sirna setelah pada menit tambahan babak kedua, Roberto Agustin berhasil mencetak hattrick. Hingga peluit akhir ditiup wasit Pinheiro Joao asal Portugal, kedudukan sama 3-3. Pertandingan pun harus dilanjutkan dengan adu penalti.

Pelatih Argentina, Diego Placente, mengakui bahwa pertandingan kali ini berjalan sangat sulit. Pertandingan ini juga dirasa menguras tenaga.

"Tapi tidak dimungkiri kami bermain sangat baik hingga akhirnya seri dan adu pinalti. Seperti yang kita tahu, pinalti itu sangat untung-untungan," katanya.

Adapun pelatih tim Jerman, Christian Wueck, menyatakan sangat bangga dan bergembira dengan kemenangan mereka. Wueck mengatakan pada babak pertama timnya sempat unggul, sayangnya di akhir babak Jerman sempat keteteran.

"Kemudian di babak kedua kami bermain sangat kompetitif. Saya sudah mengatakan pada anak-anak agar bisa bermain dengan agresif dan lebih aktif. Itulah sebabnya kami bisa mencetak dua gol," katanya

Jerman mengakui kemenangan mereka ini karena keberuntungan. Bahkan bukan hanya saat penalti namun juga di dua babak pertandingan.

"Selama pertandingan 90 menit dan melewati babak penalti, bisa dikatakan kami cukup beruntung," katanya.

31