Home Ekonomi Galemoru Targetkan Market Share Pembeli Mobil Baru di Aplikasi Capai 1 Persen dalam Tiga Tahun

Galemoru Targetkan Market Share Pembeli Mobil Baru di Aplikasi Capai 1 Persen dalam Tiga Tahun

Jakarta, Gatra.com-  Menjawab kebutuhan konsumen otomotif di era digital Galemoru meluncurkan aplikasi Galemoru : Cara Baru Beli Mobil Baru Pake Aplikasi. Aplikasi all-in-one solutions untuk pembelian mobil baru secara online. Founder & CEO Galemoru, Harry Sendiko menargetkan dengan market share sebanyak 1% dalam kurun waktu 3 tahun dengan pembelian bisa melalui kredit maupun tunai.

"Market pembeli mobil baru per tahun sebanyak 1 juta. Pandemi turun menjadi 600 ribu hingga 700 ribu. Tahun ini bisa jadi 1 juta lagi, kami targetkan market share 1% selama 3 tahun, lebih cepat lebih happy (senang-red)," kata Harry dalam acara launching Galemoru : Cara Baru Beli Mobil Baru, Kamis (7/12).

Hingga saat ini, cara membeli mobil baru yang 100% melalui aplikasi di Indonesia masih belum ada. Mengingat, dalam menciptakan terobosan ini memerlukan kemitraan dan pengalaman di bidang industri otomotif.

Baca juga: Pembiayaan WOM Finance Tembus Rp4,3 Triliun

"Dampak pandemi Covid 19 dan budaya belanja online pada generasi milenial memberi peluang yang besar pada layanan penjualan mobil secara digital. Pergeseran tren penjualan mobil secara digital yang semakin meningkat mendorong kami berinovasi menghadirkan aplikasi Galemoru,” jelas Harry.

Dia optimis dengan transisi digital ini, mengingat aplikasi ini akan berlangsung untuk jangka panjang. "Kami yakin costumer untuk pembeli bergeser dari baby boomers ke millenial dan Gen Z. Kita first user (pengguna pertama-red) Gen Z semua yang tergantung digital," jelas Harry.

Baca juga: Klarifikasi Pemindahan Pabrik Isuzu ke Indonesia, Menperin: Hanya UD Trucks

Ia menjelaskan bahwa kemudahan diberikan Galemoru, dari sisi praktis dan efisiensi waktu. Untuk transaksi normal adalah dua minggu hingga 1 bulan, tapi bisa lebih sesuai dengan proses waktu untuk validasi leasing dan sebagainya.

Namun menurut CTO Galemoru, Alif Khadaffa pada proses transaksi tunai dan bukan kredir prosesnya akan lebih cepat. "Tunai jauh lebih cepat, karena stok ready tidak ada indent dan bisa dibeli langsung," jelasnya.

62