Home Pendidikan Dorong Hilirisasi, Karya Inovasi Siswa Jangan Sebatas Untuk Nilai

Dorong Hilirisasi, Karya Inovasi Siswa Jangan Sebatas Untuk Nilai

Jakarta, Gatra.com - Karya inovasi yang digagas pelajar Indonesia diharapkan bisa diteruskan hingga tahap hilirisasi ke masyarakat. Upaya ini didorong agar inovasi para pelajar hanya hadir sebatas untuk penilaian siswa di dalam kelas saja.

Staf Ahli Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bidang Manajemen Talenta, Tatang Muttaqin mengatakan apa yang digagas dan menjadi buah pemikiran siswa, sudah sepatutnya terus dikembangkan.

“Inovasi yang dibuat siswa pun kita dorong untuk bisa diuji hingga nanti masuk ke pasar,” ujar Tatang dalam kegiatan Puncak Persembahan Karya Talenta Emas Indonesia di Jakarta, Kamis, (14/12) lalu.

Upaya ini yang kini tengah pihaknya formulasikan dalam sebuah skema manajemen talenta. Tatang mengungkapkan, bahwa upaya tersebut coba dimaksimalkan melalui Sistem Informasi Manajemen Talenta.

Sistem tersebut, sambung Tatang, merupakan sebuah skema yang akan mempermudah proses identifikasi karya dan inovasi yang digagas para siswa di tanah air. Harapannya, sistem ini dapat lebih mudah proses pemantauan dan pengembangan karya nantinya.

“Jadi, apapun bidang karya yang diinovasikan nanti bisa terpantau. Sehingga dalam pengembangannya siswa bisa nanti bisa dipertemukan dengan pihak yang bisa membantu pengembangan karya tersebut,” papar dia.

Ia pun yakin, dengan sistem manajemen tersebut, hasil karya siswa dapat lebih bermanfaat dan perkembangan inovasi pun diharapkan bisa menyeluruh, hingga inovasi bisa ter hilirisasi.

Sementara itu, Kepala Pusat Prestasi Nasional, Maria Veronica Irene mengharapkan, ajang talenta tahun 2023 dapat menjadi wadah untuk memupuk rasa pencapaian dalam diri dan mempererat ikatan sosial. Disamping itu, ajang ini juga didorong mampu memberikan pengalaman baru dalam pegembangan talenta diri melalui self-talent coaching.

“Hal ini menjadi upaya memupuk semangat peserta didik yang lebih tinggi dalam meningkatkan kapasitas dirinya sehingga dapat memberikan manfaat di masyarakat lingkungan sekitarnya serta bangsa Indonesia,” ujar Maria.

26