Home Politik Momen Hari Ibu, Mahfud MD Janjikan 7 Program untuk Majukan dan Bela Hak Perempuan

Momen Hari Ibu, Mahfud MD Janjikan 7 Program untuk Majukan dan Bela Hak Perempuan

Jakarta, Gatra.com - Bertepatan dengan perayaan Hari Ibu, Calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD menjanjikan sejumlah komitmen untuk memperjuangkan hak-hak perempuan dalam berbagai aspek jika ia dan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo terpilih nanti.

Cawapres Mahfud MD yang ditemani oleh Deputi Inklusi TPN Ganjar-Mahfud Jaleswari Pramodhawardhani dan Sandra Moniaga serta beberapa ibu lainnya menyatakan ada tujuh komitmen yang akan ia dan Ganjar dorong.

“Satu, (kami akan) berupaya mengupayakan legislasi untuk tersedianya lapangan kerja yang mudah diakses untuk kaum perempuan dan memastikan lingkungan kerja yang ramah terhadap kaum perempuan,” ucap Mahfud MD usai bertemu dengan perwakilan perempuan dalam rangka Peringatan Hari Ibu di Hotel Hermitage, Jakarta, Jumat (22/12).

Mahfud mengatakan, ia akan berusaha mewujudkan legislasi dan anggaran yang memadai untuk menjamin kesehatan para perempuan yang bekerja dari rumah. Ia menjelaskan, hal ini akan berbentuk akses keikutsertaan dalam BPJS Ketenagakerjaan.

Kemudian, Mahfud menyatakan komitmen untuk menciptakan legislasi dan menyediakan anggaran yang memadai untuk menempatkan satu psikolog di setiap puskesmas di seluruh Indonesia. Hal ini diharapkan dapat menangani permasalahan kesehatan mental yang dialami oleh perempuan, anak, dan masyarakat luas.

“Keempat, mewujudkan legislasi dan anggaran yang memadai untuk pembentukan satuan tugas pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di setiap satuan lembaga pendidikan baik negeri maupun swasta,” janji Mahfud.

Ia pun berjanji untuk memastikan adanya peningkatan keterwakilan perempuan dalam keanggotaan Badan Perwakilan Desa (BPD) dari satu menjadi tiga anggota perempuan untuk keseluruhan jumlah anggota BPD.

“(Kami akan) mendorong keterwakilan perempuan dengan disabilitas di posisi pengambilan keputusan di pemerintahan pada semua tingkatan, dan memastikan legislasi hak-hak asasi perempuan adat, perempuan petani dan perempuan adat atas tanah dan SDA,” ucap Mahfud lagi.

Lalu, ia pun berjanji akan menciptakan desa, kampung, dan kota yang ramah untuk perempuan dan lansia.

65