Home Regional Mewek Habis, Sejoli Nikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit

Mewek Habis, Sejoli Nikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit

Pati, Gatra.com- Sejoli asal Kabupaten Pati, Jawa Tengah, membuat mewek netizen. Mengingat sepasang kekasih itu melangsungkan akad nikah di rumah sakit, tepatnya KSH Pati, Selasa (2/1).

Bukan tanpa alasan, pernikahan Windy Siskha Meilani (26) dan Mahardika Ian Pratama (28), terpaksa dilangsungkan di rumah sakit, lantaran sang ayah yang juga sebagai wali mempelai wanita jatuh sakit dan harus menjalani perawatan medis.

"Semuanya sudah disiapkan jauh-jauh hari. Dari undangan, memesan dekorasi, MUA hingga berbagai makanan. Namun H-1 bapak saya pendarahan lagi dan harus dirawat di rumah sakit," kata Windy, Kamis (4/1).

Setelah kedua belah keluarga sepakat, demikian pula pihak rumah sakit, ijab kabul pasangan kekasih asal Kelurahan Kalidoro, Kecamatan Pati itupun akhirnya dihelat di ruang rawat inap KSH Pati.

Momen haru yang sempat diabadikan dan diunggah ke sosial media (Sosmed) ini, menyentuh hati warga net. Sehingga banyak dibagikan ulang, dengan komentar yang positif.

"Kebetulan wali saya bapak saya sendiri dan beliau mau menyaksikan. Makanya untuk ijab-kabulnya di lakukan di RS KSH Pati," tuturnya.

Perasaan Windy dan pasangannya Mahardika juga bercampur aduk. Rasa sedih masih dirasakan mereka lantaran wali nikah mereka sakit. Namun keduanya juga bahagia karena masih bisa melaksanakan prosesi pernikahan yang sakral itu.

"Sudah sebar undangan semua, tanggalnya sudah ditentukan hari itu dan waktunya jam 08.00 WIB. Setelah ijab di rumah sakit kembali ke rumah untuk melaksanakan resepsi," ucapnya.

Manajer PR dan Marketing KSH Pati, dr Laurentina Karissa Komala Dewi mengatakan, fenomena semacam ini baru kali terjadi sepanjang sejarah RS KSH Pati.

"Selama RS KSH 18 tahun, baru pertama. Harapannya buat pengantin dengan prosesi yang beda dari biasa bisa sakinah mawadah warohmah. Bisa saling melengkapi dan mendukung perjalanan pernikahan," terangnya.

Laurentina mengaku, tak menduga adanya permintaan ijab kabul di RS KSH Pati. Proses itu bermula, ayah pengantin wanita harus menjalani rawat inap lantaran mengalami pendarahan saat H-1 pernikahan.

"Kemarin memang momen unik dari keluarga, infonya sudah mempersiapkan pernikahan. Tetapi sayangnya kan salah satu keluarga di rawat di rumah sakit, jadi acara di RS. Sebenarnya dari pihak rumah sakit selama tidak menganggu proses perawatan pasien, tidak menganggu opname dan istirahat, keluarga kita berkenan. Jadi kita bantu fasilitasi dan kita upayakan," pungkasnya.

41