Munchen, Gatra.com - Legenda sepak bola Jerman Franz Beckenbauer tutup usia pada Minggu (7/1).
Sosok yang dijuluki Der Kaiser ini meninggal dalam usia 78 tahun. Sepak bola Jerman pun berduka. Duka lebih dalam dirasakan oleh tim yang dibesarkan selama menjadi pemain, pelatih, hingga direksi, Bayern Munchen.
Baca Juga: Copa del Rey: Duo Madrid Saling Bentrok, Barcelona Ketemu Tim Kasta Ketiga
Sebagai pemain, Beckenbauer membawa Jerman menjadi juara Piala Eropa 1972 dan Piala Dunia 1974. Lalu, sebagai pelatih, dia membawa Jerman menjadi juara Piala Dunia 1990.
Bersama Bayern Munchen, dia membantu membentuk masa-masa kejayaan dan membawa klub ini menjadi yang terbaik di liga, sampai sekarang.
Sebagai penghormatan, markas Bayern Munchen, Allianz Arena menyala untuk mengenang Franz Beckenbauer. Allianz Arena akan menyala di malam hari dari pukul 16:30 hingga 22:00 dalam beberapa hari mendatang dengan kata-kata "Terima kasih Franz".
Sementara itu, bos FC Bayern Jan-Christian Dreesen mengatakan, ini adalah salah satu hari paling menyedihkan dalam sejarah klub ini. Kisah FC Bayern dan sepak bola Jerman tidak dapat diceritakan tanpa Franz Beckenbauer.
Baca Juga: Manchester United Lolos dari Hadangan Wigan
"Kami berduka atas kehilangan salah satu tokoh besar negara ini," katanya, seperti dilansir dari laman resmi klub.
Jan menambahkan, pengaruh Beckenbauer terhadap FC Bayern belum pernah terjadi sebelumnya. Baik sebagai pemain, pelatih atau presiden, di aman Franz Beckenbauer tidak ada duanya dalam segala hal.
"Dia akan selamanya diingat dan di hati kami sebagai satu-satunya 'kaisar' sepakbola Jerman," tandasnya.
