Home Apa Siapa Inilah Sederet Prestasi Kerja dan Tanda Jasa Rantastia Nur Alangan Putra Indonesia

Inilah Sederet Prestasi Kerja dan Tanda Jasa Rantastia Nur Alangan Putra Indonesia

Jakarta, Gatra.com - Dalam meniti karir sebagai Prof. (H.C) Dr. Let. Gen Rantastia Nur Alangan yang merupakan anggota Soldier of Peace International Association (SPIA) dan juga anggota United Nations High Commissioner of Refugees (UNHCR).

Diketahui, SPIA merupakan organisasi militer internasional untuk mewujudkan perdamaian dunia yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). SPIA didirikan pada 19 November 1988 di Prancis. 

Kemudian, UNHCR adalah lembaga yang melindungi dan memberikan bantuan kepada pengungsi berdasarkan permintaan sebuah pemerintahan atau PBB. Kemudian UNHCR mendampingi para pengungsi dalam proses pemindahan ke tempat menetap mereka yang baru dan lebih aman.

Disisi lain, ternyata Rantastia memiliki segudang prestasi kerja yang jarang dimiliki oleh seseorang pada umumnya.

Riwayat Jabatan

1. CSLI International Austria.

2. European Police Federation.

3. SPIA (Soldiers of Peace International Association) Perancis.

4. ISMLLW (International Society for Military Law and Law of War) Belgia.

5. UNPKFC (United Peace Keepers Federal Council) Thailand.

6. Fédération Royale Des Militaires À L’etranger (FRME) Belgia.

7. UNHCR (United Nations High Commissioner for Refugees).

8. UIPM - UN Ecosoc  (United Nations Economic and Social Council).

9. UIPM – UNGC (United Nations Global Compact).

10. Humanity For The World -UNGC.

Selain itu, Rantastia Nur Alangan juga pernah mendapatkan tanda jasa dari berbagai negara dan lembaga.

1. USA President's Volunteer Service Award.

2. USA Presidential Active Lifestyle Award.

3. USA President’s Education  Awards

4. Royal Thai Army Ranger Soldier Special Forces.

5. Fédération Royale Des Militaires À L’etranger (FRME).

6. Darjah Kebangsaan Malaysia Army.

7. Royal Borneo Nation Army.

8. Royal Society Dignitaries and Honorable Priority.

9. The Royal Society of St. George, Patron Queen Elizabateh II.

10. The Holy Father Francis, Vatican.

11. Ordre Lafayette France as Commander.

12. Global Award –International Human Rights and Peace.

13. Medal of Humanity of Knightly Family. Dzionsko Awarded- Germany.

14. UNPKFC – United Peace Keepers. Federal Council Award-Thailand.

15. Peace and Humanity of Korea.

Pendidikan dan Pelatihan Militer 

1. Malaysian Global TAEKWONDO Federation.

2. Special Forces Combative (Military Hand to Hand Combat) Germany.

3. Krav Maga (Defense Forces) USA.

4. Shenzhen Diplomatic Military.

Ia pun tak lupa memberikan saran dan masukan untuk generasi muda Indonesia, "Generasi Muda adalah aset bangsa Indonesia, maka dari itu kita sebagai senior sangat bertanggungjawab akan masa depan generasi muda yang akan memimpin bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar, " ujarnya .

Ia menambahkan, terkait dengan pendidikan untuk generasi muda yaitu dasar utama untuk mencetak generasi muda yang berkualitas adalah menerapkan Character Building (membangun kualitas budi pekerti), dan Jasmerah (Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah).

"Generasi muda harus paham tentang sejarah bangsa Indonesia sehingga generasi muda akan menjadi sosok pemimpin yang Nasionalis tidak mudah dipengaruhi oleh budaya luar yang menghancurkan generasi muda dengan propaganda melalui dunia maya (internet), " pungkasnya.

Itulah segudang prestasi kerja serta tanda jasa seorang Rantastia Nur Alangan salah satu putra bangsa Indonesia yang patut dicontoh oleh generasi berikutnya.
 

701