Home Sumbagteng Mega Proyek Al Haris, GOR di Merangin ini Hanya Jadi Tempat Mesum

Mega Proyek Al Haris, GOR di Merangin ini Hanya Jadi Tempat Mesum

Merangin, Gatra.com - Mega proyek mantan Bupati Merangin Al haris yang saat ini menjabat Gubernur Jambi, Yang membangun GOR (Gelanggang Olahraga) yang di bangun tahun 2017 silam, dan menjadi mega proyek saat itu dengan nilai sekitar Rp24 miliar, kondisinya terbengkalai , tumbuhan ilalang dan semak belukar menjadi pemandangan saat masuk ke dalam lokasi GOR.

Namun sayangnya bangunan GOR yang selayaknya jadi sarana olahraga ini, ternyata berubah fungsi hanya menjadi tempat mesum dan sarang hantu saja. Gatra.com mencoba melihat langsung kondisi GOR yang dibangun pemerintah kabupaten Merangin di jalur dua lingkungan Talangkawo, Kecamatan Bangko, lingkungan GOR ini sudah ditumbuhi ilalang. Bahkan semua kaca bangunan sudah pecah, dinding dicorat coret hingga lantai jebol.

Mirisnya lagi, menurut penjelasan warga bahwa bangunan GOR ini tersebut saat ini menjadi tempat mesum. Hal ini seperti dikatakan Rangga warga sekitar yang berhasil ditemui. "Sekarang jadi tempat mesum, terutama pelajar. GOR ini ramai saat hari menjelang libur yaitu Sabtu atau Minggu sore. Biasanya ramai anak-anak pelajar juga orang umum pada main disini" ungkap Rangga Sabtu (20/1).

Rangga juga menceritakan  bahwa jika masyarakat di sini sudah sering  menangkap basah pelajar atau orang umum sedang mesum atau cabul ditempat ini. "Saya dan kawan-kawan sudah sering menangkapnya, kadang sedang bugil, kadang ya baru cium-ciuman.

Kalau malam hari jarang ada yang berani ketempat ini, yang jelas angker selain itu juga tidak ada penerangan," ujarnya lagi. Menurutnya GOR yang dibangun, Jika dari awal di fungsikan ditugaskan penjaga gedung, Pasti tidak akan terbengkalai dan hanya jadi sarang hantu dan lokasi mesum. "Kalau dari awal ada penjaga gedung, saya yakin tidak akan rusak dan terbengkalai seperti ini," ucapnya.

Rangga berharap pemerintah kabupaten Merangin untuk kembali memfungsikan bangunan yang telah menghabiskan puluhan miliar uang rakyat ini. "Ya kalau bisa kembali difungsikan, kan sia-sia sudah dibangun namun tidak bermanfaat malah jadi tempat maksiat," ucapnya singkat. Dari pantauan di lokasi terlihat, banyak lantai tribun yang sudah rusak, pecahan kaca berserakan, plat besi plafon juga tampak banyak yang terjulur hingga ke lantai plafon juga banyak yang pecah, sementara aroma bau tidak sedap dan kesan kumuh terlihat di mana mana.

135