Home Apa Siapa Andrio Caesario, pegang Beberapa Perusahan Multi Nasional Sejak Usia Muda

Andrio Caesario, pegang Beberapa Perusahan Multi Nasional Sejak Usia Muda

Jakarta, Gatra.com - Mengenal Andrio Caesario sosok pengusaha muda sukses kelahiran Jakarta, 28 Desember 1983 yang hobinya traveling ini yang memiliki segudang prestasi kerja yang terbukti nyata membangun negeri.

Lahir dari pasangan Zaini Raja Tumenggung dan Sophia Dalisme, Andrio mengenyam pendidikan di SDN 03 Garuda dan SDS Bhakti Tugas Jakarta Selatan. Selanjutnya, di SMP 182 Jakarta Selatan lalu ke SMA Sumbangsih Jakarta Selatan dan untuk kuliah Andrio di University Mustopo jurusan komunikasi.

Setelah itu, Andrio melepas masa lajang pada tahun 2012 dengan menikahi Jihan Soemawisastra dan memiliki putri Issabell Anandya Dzalika. Anak bungsu dari lima bersaudara yakni Devie okviria, Ricka Sylvia, Rizky, Rivaldy memiliki latar belakang dari keluarga yang disiplin dan keras dalam pendidikan sosialnya.

Perlu diketahui, Andrio menjadi salah satu tokoh muda nasional dan pelopor di beberapa kegiatan kemasyarakatan diantaranya, MPI (masyarakat pertambangan Indonesia) dan Barisan Delapan Center.

Perjalanan Karir

Andrio memulai perjalanan hidup sebagai sales dan bisnis usaha kecil dari menengah sampai masuk ke dunia pertanian pun ia lakukan dan saat ini ia fokus mengembangkan usaha pertanian jagung Hibrida yang merupakan keturunan pertama dari persilangan dua tetua yang memiliki karakter/sifat yang unggul.

Dengan latar belakang keluarga yang disiplin, ia berhasil dan sukses di usia muda dengan memegang beberapa perusahan multi nasional. Sebelumnya, ia berkesibukan di bidang minyak dan energi setelah sebelumnya juga pernah punya pengalaman pada perusahaan investasi dan sekuritas. Pada Mei 2017 hingga Januari 2018 ia menjabat sebagai Direktur Unit Produksi CBM dan Penjualan di PT Sustraco Indonesia.

Sebelumnya, iya juga sempat menjabat sebagai Managing Directory dan CEO di PT Sugihtek Sinergi pada 2014 hingga 2017. Sementara itu, bidang investasi dan sekuritas dilakoni Andrio saat bekerja di salah satu PT di Jakarta sebagai Kepala Direktur Asosiasi Investasi dan Ekuitas pada 2013 dan 2014, setelah sebelumnya sempat mencicipi pengalaman sebagai Manajer Investasi, Ekuitas dan Manajemen Risiko di PT Mahakarya Artha Securities sejak 2008.

“Banyak pengalaman membuat saya pada akhirnya ingin memberikan manfaat bagi masyarakat. Saat ini, yang saya bisa bagi untuk para petani jagung. Hingga kini, kami fokus mengupayakan manajemen edukasi penjualan dan permodalan dari kredit usaha rakyat (KUR). Harapannya, para petani bisa mandiri,” ujarnya.

Lewat perkebunan yang dibangunnya itu, Andrio mengaku telah membina petani jagung di beberapa lokasi, yakni, Tojo Una-Una Ampana, dan Luwuk Banggai untuk petani di Sulawesi Tengah, Desa Kayoa di Halmahera Selatan, serta Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Pada akhirnya ia fokus menjadi seorang politikus di kancah nasional dengan banyak gagasan dan wawasan kebangsaan yang sudah ia ukir.

Selain ia disibukkan dengan menjadi politikus dan pengusaha, saat ini ia senang dengan kegiatan sosial dan menjadi ketua umum barisan 8 center dan aktif di beberapa organisasi kemasyarakatan dan organisasi politik.

338