Home Kebencanaan Banjir Bandang Bikin Empat Desa Terendam di Sumbawa

Banjir Bandang Bikin Empat Desa Terendam di Sumbawa

Mataram, Gatra.com - Hujan dengan intensitas tinggi di Kabupaten Sumbawa, NTB dilanda banjir bandang pada Rabu, (21/2) pukul 17.00 Wita. Banjir bandang itu telah menyapu dan menggenangi rumah warga dan mengakibatkan empat desa terendam banjir.

Dari BPBD Kabupaten Sumbawa dilaporkan, empat desa yang mengalami banjir bandang tersebut diantaranya Desa Kalabeso, Labuhan Burung, Jurumapin. Tiga Desa itu berada di Kecamatan Buer. Sementara satu desa lagi berada di Kecamatan Alas yakni Desa Marente.

“Informasi lapangan, banjir bandang mengakibatkan terputusnya jembatan penghubung antara Desa Kalabeso ke Desa Labuhan Burung. Serta jembatan penghubung antara Dusun Marente Loka dan Dusun Beru Marente,”  kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumbawa Muhammad Nurhidayat, melalui keterangan resminya diterima Gatra.com Kamis (22/2).

Kecuali itu, banjir berdampak ambruknya tanggul penahan tebing sekitar sekitar  60 Meter dengan tinggi sekitar 4 Meter di bagian Kiri dan Kanan Jembatan penghubung tersebut. 

Selain itu, areal pertanian sekitar 25 Ha terendam banjir dan mengakibat masyarakat gagal panen. Serta sebanyak 162 KK juga ikut terdampak Banjir Bandang.

Tanggul penahan tebing tergerus oleh banjir di wilayah pemukiman Dusun Jurumapin B sepanjang sekitar 100 Meter, tinggi sekitar sekitar 3,5 meter.

Saat ini menurut Muhammad Nurhidayat, kebutuhan mendesak untuk para korban terdampak banjir, diperlukan segera upaya pemasangan bronjong penahan tebing di Dusun Pernang Desa Lab. Burung Kecamatan Buer dan menyediakan logistik pangan karena banyaknya rumah warga yang terendam.

“Perlu penanganan segera Jembatan Desa Marente Loka dan Dusun Beru Marente karena merupakan akses jalan satu-satunya dan Perlu segera pemasangan bronjong penahan tebing di jembatan penghubung antara Dusun tersebut karena dikhawatirkan dampak yang lebih meluas,” tulisnya.

Selain itu, perlu segera dipasang bronjong di Dusun Jurumapin B. “Karena bila tidak ditangani, akan berdampak meluas ke pemukiman warga,” ujarnya. 

Kebutuhan lain, penyediaan logistik pangan untuk 2 KK atau  9 Jiwa yang rumahnya hanyut serta perlu di bangun segera Cekdam Uma Nasi di Desa jurumapin untuk mengantisipasi gagal panen atau gagal tanam.

131