Pasuruan, Gatra.com - Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf berpesan kepada seluruh jajaran RSUD dr. R. Soedarsono agar memperbaiki kualitas sarana dan prasarana. Ia juga mengingatkan untuk meningkatkan kualitas manajemen dan pelayanan di rumah sakit tersebut. Hal itu ia sampaikan dalam peresmian fasilitas terbaru RSUD Dr. R. Soedarsono yaitu Instalasi Kamar Operasi dengan fasilitas yang modern, Selasa (27/2).

“Alhamdulillah sedikit demi sedikit RSUD kita terus melakukan perbaikan kualitas. Saya berpesan agar kita bisa bikin manajemen pelayanan yang lebih baik,” ujar Gus Ipul.

Pembangunan instalasi kamar operasi ini dilatar belakangi oleh upaya peningkatan kualitas kamar operasi agar sesuai standar Kemenkes. Selain itu peningkatan jumlah pasien kamar operasi diikuti dengan kebutuhan penambahan ruang kamar operasi di rumah sakit ini. Saat ini, fasilitas tersebut resmi difungsikan sebagai wujud komitmen peningkatan layanan kepada masyarakat.

Setelah rampungnya pembangunan, instalasi ini memiliki 5 Modullar Operating Theatre (MOT) serta berbagai fasilitas penunjang lain untuk mendukung kinerja 37 tenaga medis yang terdiri dari para dokter spesialis, perawat ahli, penata anestesi, serta bidan ahli yang nantinya akan bertugas di instalasi ini.

Wali kota yang akrab disapa Gus Ipul itu juga membahas tentang budaya “nyambangi” (menjenguk) yang kerap dilakukan oleh masyarakat Kota Pasuruan. Jika sanak saudara atau teman sedang dirawat di rumah sakit, maka akan banyak yang menjenguk. Untuk itu Ia juga berpesan agar jajaran RSUD menciptakan sebuah manajemen layanan prima bagi para penjenguk.

“Pengantar atau penjenguk ini penting. Tolong disediakan tempat yang baik. Bukan hanya pasien yang dilayani namun juga pengantar. Sedih jika sampai kleleran,” ucap Gus Ipul.

Terkait dengan instalasi kamar operasi yang baru saja Ia resmikan, Gus Ipul mejelaskan bahwa hal tersebut adalah buah dari kerja keras bersama. Ia menceritakan ketika awal menjabat sebagai wali kota, bersama Wawali Adi Wibowo, sangat kritis terhadap persoalan rumah sakit. Hal tersebut tak lepas dari keberadaan rumah sakit sebagai pelayanan kebutuhan dasar masyarakat.

“Saya dengan dokter Burhan (Direktur RSUD) dan Dinas Kesehatan, terus cari cara bagaimana kepercayaan masyarakat kepada rumah sakit kita meningkat. Berbagai keluhan saya tampung mulai dari kebersihan, keramahtamahan, sistem antrian, dan fasilitas lain,” kisahnya

Ke depan Gus Ipul ingin RSUD dr. R. Soedarsono termotivasi oleh kemajuan rumah sakit daerah lain yang Ia sebut banyak mengalami kemajuan yang pesat. Ia juga berharap agar RSUD dr. R Soedarsono segera memiliki alat CT Scan.

“Untuk CT Scan, kita harus segera punya agar bisa maksimal melayani masyarakat,” tegasnya.

Terkait dengan fasilitas penunjang, Gus Ipul juga ingin agar taman-taman yang berada di sekitar area rumah sakit juga dirawat dan dijaga kebersihannya. Hal tersebut karena fasilitas penunjang ini menjadi bagian tidak terpisahkan dari layanan rumah sakit.