Home Hukum Tukang Sate Bacok Pemuda, Motor dan Sandal Tertinggal, Ketangkap Deh

Tukang Sate Bacok Pemuda, Motor dan Sandal Tertinggal, Ketangkap Deh

Pati, Gatra.com- Seorang pemuda berusia 25 tahun mengalami luka serius pada bagian pinggang, usai dibacok tukang sate di Jalan Raya Pati-Gabus, tepatnya selatan Terminal Sleko, Desa Mustokoharjo, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Rabu dini hari (28/2).

Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol M Alfan Armin M mengatakan, peristiwa yang dialami korban Ari Ardiyanto itu terjadi pada pukul 02.30 WIB.

"Peristiwa itu terjadi saat korban dan kedua temannya berboncengan dengan menggunakan satu sepeda motor hendak pulang ke kos di Tambakromo, usai jalan-jalan di Alun-alun Pati," ujarnya, Rabu siang (28/2).

Pembacokan itu disebabkan ketika kendaraan korban berpapasan dengan kendaraan pelaku. Saat itu tersangka berteriak ke arah korban, dan terjadilah ketersinggungan.

Tersangka kemudian mengejar dan memepet kendaraan korban, hingga hal yang tidak diinginkan itu terjadi. "Pada saat motor korban didekati oleh pihak tersangka langsung dilakukan pembacokan, sehingga korban menderita luka bacok di pinggang sebelah kanan dan saat ini dirawat di RSUD RAA Soewondo Pati,'' tegasnya.

Disebutkan, setelah melakukan pembacokan pelaku langsung kabur lantaran takut dicokok massa yang mendengar teriakan minta tolong korban.

"Korban merasa terancam dan teriak minta tolong dan pelaku lari dan sepeda motor serta satu buah sandal milik pelaku tertinggal di TKP," jelasnya.

Berdasarkan sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi, tak butuh waktu lama tersangka dibekuk aparat kepolisian. "Ternyata, pelaku tersebut adalah seorang remaja berusia 17 tahun yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang sate," ungkapnya.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita sebilah celurit yang digunakan untuk melakukan penganiayaan terhadap korban. "Tersangka telah diamankan ke Polresta Pati dan dijerat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951 dan Pasal 351 KUHP," pungkasnya.

56