Home Pemilu 2024 Pelajar dan Mahasiswa Turun ke Jalan, Demo Tolak Hak Angket di Gedung DPR RI

Pelajar dan Mahasiswa Turun ke Jalan, Demo Tolak Hak Angket di Gedung DPR RI

Jakarta, Gatra.com - Ribuan pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa se-Jabodetabek dan Pemuda Indonesia Center (PIC) menggelar aksi unjuk rasa penolakan hak angket dan penolakan terhadap pemakzulan presiden di depan Gedung DPR/MPR RI, Jumat (1/2).

Aksi damai tersebut sempat mendapat kecaman dari massa lainnya yang juga melakukan aksi unjuk rasa dengan tuntutan berbeda. Meski begitu, situasi tetap kondusif karena aksi unjuk rasa tersebut dibatasi oleh barikade aparat Kepolisian bersenjata tameng.

"Seluruh pelajar Indonesia agar tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab seperti yang kita lihat di sini (depan gedung DPR RI), kita pelajar dan gerakan aliansi mahasiswa di sini menolak hak angket dan pemakzulan presiden," kata Ketua Gerakan Pelajar Solid, Abdul Fakih Ramadani di lokasi aksi.

Abdul beralasan, kelompok pelajar tersebut menolak pemakzulan presiden karena dinilai sudah ada Undang-Undang yang mengatur.

"Jadi tidak seharusnya kita mengintimidasi presiden seperti sekarang ini yang sedang panas," ucapnya.

Abdul mengaku, aksi pelajar tersebut mendapat dukungan positif dari rekan-rekan mahasiswa lainnya. Mereka pun sepakat untuk menggelar aksi unjuk rasa bersama di gedung DPR/MPR RI.

"Kita gerakan pelajar solid menolak intimidasi terhadap KPU dan Bawaslu. Kita sangat mendukung KPU dan Bawaslu untuk menjalankan proses Pemilu ini secara optimal," katanya.

Sebelumnya, pemandangan berbeda pada aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI terlihat dari sekelompok pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa se-Jabodetabek dan Pemuda Indonesia Center (PIC) pada Jumat sore.

Ribuan pelajar SMU dan SMK se-Jabodetabek yang datang ke gedung DPR/MPR RI membawa spanduk dan poster tuntutan "Penolakan segala bentuk upaya untuk memecah belah bangsa Indonesia".

1141