Home Regional Kakorlantas Polri Sebut Sehari 76 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas

Kakorlantas Polri Sebut Sehari 76 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas

Semarang, Gatra.com - Kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Indonesia dalam setahun mencapai lebih dari 152 ribu kecelakaan dengan korban meninggal dunia 27 ribu orang.

Menurut Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, dalam satu hari tercatat sebanyak 76 orang meninggal akibat lakalantas.

“Bila di rata-rata dalam satu jam ada tiga orang yang meninggal akibat kecelakaan,” katanya kepada wartawan saat menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Candi 2024 Polda Jateng di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang. Sabtu (2/3).

Guna mencegah korban jiwa akibat lakalantas, lanjut Aan Suhanan, Korltas Polri menggelar operasi keselamatan yang dilaksanakan serentas di seluruh Tanah Air pada 4 Maret hingga 17 Maret 2024.

Operasi keselamatan dengan tujuh sasaran pelanggaran antara lain over speed atau kecepatan berlebihan, peggunaan helm tidak standart, tidak menggunakan sabuk pengaman, berkendaraan di bawah pengaruh alkohol atau obat-obat terlarang, penggunaan handphone ketika berkendara, melawan arus dan overload ( muatan berlebihan).

“Ketujuh sasaran pelanggaran ini selama ini mengakibatkan korban yang banyak serta bersifat fatalitas, hingga meninggal dunia,” ujar Aan.

Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Candi 2024 Polda Jateng dipimpin Wakapolda Jateng Brigjen Pol. Agus Suryo Nugroho.

“Operasi Keselamatan ini sudah direncanakan Polda Jateng dengan tujuan untuk menekan angka kecelakaan dan fatalitas,” Agus Suryo.

Lebih lajut, Wakapolda Jateng menjelaskan Operasi Keselamatan Candi 2024 lebih mengedepankan upaya pencegahan serta meningkatkan pengetahuan masyakat terkait keselamatan berlalulintas.

Pelaksanaan operasi lebih mengedepankan upaya preventif disertai penegakan hukum dengan humanis dan edukatif.

“Tujuan digelarnya operasi ini untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta menurunkan angka pelanggaran maupun kecelakaan lalu lintas,” katanya.

Sementara, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol. Satake Bayu menjelaskan, secara spesifik tujuan operasi ini untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunkan angka rasio fatalitas korban kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas.

“Melalui operasi kesalamatan ini juga untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polda Jateng khususnya Polisi Lalu Lintas serta terwujudnya commander wish Kapolda Jateng yakni Polda Jateng hadir,” jelasnya.

 

133