Home Pemilu 2024 Ratu Wulla Kalahkan Viktor Laiskodat Tiba-tiba Undur Diri, Pengamat: Preseden Buruk

Ratu Wulla Kalahkan Viktor Laiskodat Tiba-tiba Undur Diri, Pengamat: Preseden Buruk

Kupang, Gatra.com - Pengamat politik Universitas Muhamadiyah Kupang, Ahmad Atang menyebutkan mundurnya Ratu Wulla sebagai caleg terpilih Partai Nasdem Dapil II NTT di luar kewajaran dan menjadi preseden buruk.

“Spekulasi publik akan memunculkan pertanyaan bahwa apa benar yang bersangkutan berkeinginan mundur atau dimundurkan," kata Ahmad Atang, Selasa (12/3).

Menurut dosen Universitas Muhamadiyah Kupang ini dugaan publik selalu saja terjadi karena apa yang dilakukan yang bersangkutan bukan hal yang biasa.

“Kesangsian publik beralasan, karena seandainya ibu Ratu Wulla merasa tidak sanggup atau tidak nyaman menjadi anggota DPR mengapa tidak dari awal dan kenapa harus di posisi jadi baru mundur," jelas Ahmad.

Mundurnya Ratu Wulla sebagai caleg terpilih, kata Ahmad, tidak otomatis caleg perolehan suara terbanyak di bawahnya menjadi penggantinya.

“Ini karena posisi Ratu Wulla belum menjadi anggota DPR karena belum dilantik sehingga tidak berlaku pergantian antar waktu,” ucapnya.

Ahmad mempertanyakan apakah dengan mundurnya Ratu Wulla tersebut maka suara yang diperoleh tetap dihitung atau justru gugur bersamaan dengan sikap pengunduran sebelum penetapan.

"Untuk menjelaskan hal ini tentu KPU sebagai penyelenggara yang dapat mengklarifikasinya," jelas Ahmad.

Secara etik, Ratu Wulla telah mengabaikan kepercayaan rakyat yang telah memberikan suara kepadanya. Ini merupakan preseden buruk terhadap perilaku politisi caleg yang tidak menghargai suara rakyat.

"Oleh karena itu, sebagai pertanggungjawaban moral dan politik, Ratu Wulla harus menjelaskan ke publik terkait keputusan mundur agak tidak menjadi bola liar bagi NasDem dan yang bersangkutan ke depannya," tutup Ahmad.

Seperti diketahui, Anggota DPR RI dari Partai NasDem asal NTT Ratu Wulla yang terpilih kembali menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029 tiba-tiba mengundurkan diri. Padahal pada Pemilu Legislatif 2024 calon dari Dapil NTT II ini memperoleh 76.331 suara lebih tinggi dari mantan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat yang meraih 65.359 suara

Dapil NTT 2 meliputi Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote Ndao, Sabu Raijua, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Malaka, Belu, Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.

Pengunduran diri Ratu Ngadu Bonu Wulla itu disampaikan salah satu saksi Partai Nasdem dalam rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024 di KPU RI, Selasa (12/3/2024) siang.

2529