Home Politik Pilkada Masih Lama, Purworejo Telah Menghangat dengan Isu Politik Dinasti

Pilkada Masih Lama, Purworejo Telah Menghangat dengan Isu Politik Dinasti

Purworejo, Gatra.com - Setelah ramai diperbincangkan karena adanya banner Imam-Abdullah yang terpasang di berbagai sudut kota, Imam Teguh Purnomo, akhirnya memberikan pernyataan. 

Politisi muda Partai Golkar itu mengaku siap mencalonkan diri sebagai bupati Purworejo, Jawa Tengah (Jateng) dalam Pilkada serentak yang dijadwalkan akan diselenggarakan pada Rabu, 27 November 2024.

Saat dikonfirmasi oleh wartawan, Imam Teguh Purnomo alias Iim yang saat ini menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Provinsi Jateng itu, mengaku telah mempersiapkan diri untuk maju pada kontestasi Pilkada mendatang.

Adapun persiapan yang dimaksud Imam adalah kesiapan kapasitas diri yang selama ini telah ia tempa sebagai politisi dan juga sumberdaya pendukung lainya. Tidak luput juga kesiapan amunisi tempur, mengingat biaya politik yang besar.

Menilik sumbangan suara untuk Partai Golkar pada Pileg 14 Februari lalu, Imam Teguh Purnomo meraih suara terbanyak. Berdasarkan perolehan suara pada Pileg kemarin, Imam mengaku optimistis dapat meraih hati masyarakat untuk mendukungnya sebagai the next bupati Purworejo menggantikan seniornya, Yuli Hastuti yang saat ini menjabat.

Dalam banner yang dipasang oleh relawan Soimah (Serikat Organisasi Untuk Imam-Abdullah), terdapat tulisan mencolok “Stop Politik Dinasti di Purworejo”. Keduanya juga dicitrakan sebagai tokoh politik yang telah memberikan bukti, andal, berusia muda, dan menjadi corong ulama.

Namun belum diketahui jelas siapa saja anggota atau pencetus Relawan Soimah yang menghangatkan suhu politik di Purworejo dengan isu politik dinasti ini.

Terkait dengan isu 'Politik Dinasti di Purworejo' yang diusung oleh Relawan Soimah, Imam tidak menanggapinya lebih jauh. Ia menilai, regenerasi merupakan hal yang paling penting dalam tampuk kepemimpinan daerah maupun partai.

“Purworejo itu butuh pimpinan yang bisa menciptakan ide-ide milenial atau menggali potensi demi kemajuan Kabupaten Purworejo untuk 5 tahun ke depan,” ujar Iim, Sabtu (16/3/2024).

Ia mencontohkan, Kabupaten Purworejo ini sebenarnya memiliki banyak potensi karena dekat dengan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA). Sebagai contoh, kabupaten lain seperti Kendal sudah punya kawasan industri besar.

“Pada intinya, saya siap jika memang ada amanah dari masyarakat dan partai,” katanya.

Namun demikian, Imam menyerahkan sepenuhnya kepada partai, berkaitan dengan rekomendasi. Sementara ini, ia tengah fokus meningkatkan elektabilitasnya di mata masyarakat untuk kepentingan survei penjaringan kandidat bakal calon bupati Purworejo dari Partai Golkar.

“Jika memang saya ditunjuk oleh partai dan dikehendaki masyarakat, saya siap untuk menerima amanah tersebut,” ujarnya.

7407