Home Gaya Hidup Tips Mudik dan Balik Pakai Motor, Nomer Lima Sering Diabaikan

Tips Mudik dan Balik Pakai Motor, Nomer Lima Sering Diabaikan

Jakarta, Gatra.com - Perjalanan mudik dan kembali dengan menggunakan motor jadi pilihan banyak orang. Dibandingkan moda transportasi lain, resiko, mengendarai motor memiliki tantangan lebih besar. Agar bisa menikmati perjalanan mudik maupun balik ke Jakarta dengan aman, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh calon pemudik yang menggunakan motor.

 

Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Agus Sani membagikan sejumlah tips mudik dan balik pakai motor.

 

1. Utamakan #Cari_Aman

Apakah Anda siap mudik dan balik pakai motor? Bagaimana bila terjadi hujan atau macet panjang? Pertanyaan-pertanyaan seperti ini harus dijawab sebelum keberangkatan. Jawaban-jawaban dari berbagai pertanyaan seperti itu menunjukkan kesiapan calon pemudik.

“Mental dan sikap #Cari_Aman harus dicanangkan sebelum berangkat. Makna mental dan sikap #Cari_Aman cukup luas, misalnya tidak ngebut karena ingin cepat sampai di kampung halaman, senantiasa mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan sebagainya,” ucap Agus Sani di sela-sela acara berbuka puasa bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia (FORWOT) di Kedai Halaman, Jakarta, Kamis (4/4/2024).

2. Pastikan kesiapan kondisi motor

Selanjutnya, pastikan motor Anda dalam kondisi baik sebelum berangkat. Periksa ban, rem, lampu, kelistrikan, klakson dan berbagai bagian penting lainnya. Bila perlu, lakukan pemeriksaan lebih menyeluruh di bengkel resmi.

3. Pastikan kondisi fisik prima

Selain motor, kondisi fisik calon pemudik juga tak kalah penting. Pengemudi dan atau yang dibonceng harus dalam kondisi fisik prima. Lakukan pemanasan/pergangan sebelum mulai berkendara.

4. Siapkan perlengkapan keselamatan

Siapkan berbagai perlengkapan keselamatan sesuai standar.

“Minimal, gunakan helm standar, jaket pelindung, sarung tangan, dan sepatu yang nyaman. Kacamata pelindung dan masker juga bisa menjadi tambahan yang bagus,” tambah Agus Sani.

5. Bawa barang secukupnya

Sepeda motor hanya digunakan maksimal untuk dua orang. Selain itu, bawalah barang secukupnya. Jangan lupa untuk membawa barang-barang yang penting, seperti identitas, surat kelengkapan motor dan lain-lain.

“Selain diri sendiri, membawa beban berlebihan juga bisa membahayakan pengguna jalan lain karena beban berlebih membuat keseimbangan motor terganggu,” lanjut Agus Sani.

6. Pahami rute perjalanan

Kenali rute perjalanan yang akan ditempuh. Hindari waktu prediksi puncak arus mudik dan balik. Penggunaan aplikasi peta jalan selama perjalanan juga bisa membantu kelancaran perjalanan.

7. Segera istirahat bila lelah atau mengantuk

“Segeralah mencari tempat untuk beristirahat bila lelah atau mengantuk. Idealnya, pengguna sepeda motor harus beristirahat sejenak setelah mengendarai motor selama dua jam berturut-turut,” Agus Sani menekankan.

Calon pemudik, ungkap Agus Sani, juga dapat menentukan tempat istirahat terlebih dahulu. Sejumlah titik tempat istirahat bisa ditemui di berbagai aplikasi, misalnya Wahana Honda (WANDA) untuk mengetahui lokasi Bale Santai Honda.

34