Semarang, Gatra.com – Universitas Diponegoro (Undip) Semarang memiliki gedung serba guna baru Muladi Dome, yang diklaim terbesar di Jawa Tengah (Jateng) dengan kapasitas 4.500 orang.
Gedung serba guna Muladi Dome tiga lantai tersebut diambil dari nama mantan Rektor Undip, yakni Prof. Muladi yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Kehakiman.
“Pemberian nama Muladi Dome sebagai bentuk penghormatan kepada Prof. Muladi yang berjasa mengangkat nama Undip sehingga berhasil masuk dalam jajaran nasional dan internasional,” kata Rektor Undip, Prof. Dr. Yos Johan Utama, dalam keterangan tertulis di Semarang, Minggu (7/4).
Menurut Prof. Yos, filosofi desain Muladi Dome seperti besek, karena saat kecil dulu senang saat orang tua membawa pulang besek atau berkat. Besek ini membawa kebahagiaan.
“Semoga Muladi Dome ini selalu membawa keberkahan dan kebahagiaan bagi warga yang menggunakannya,” harapnya.
Sementara itu, istri almarhum Prof. Muladi menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan Undip dengan menjadikan nama suaminya sebagai nama gedung serba guna.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Rektor Undip yang telah memberikan penghargaan yang luar biasa dengan memberikan nama Gedung Seba Guna ini dengan nama suami saya, Prof Muladi,” ujarnya saat menghadiri peresmian pada Jumat (5/4).
Pelaksanaan pembangunan gedung serba guna Muladi Dome yang dimulai sejak Desember 2022 rampung pada Maret 2024, merupakan gedung dengan tiga lantai bertribun yang dilengkapi dengan area parkir di area depan dan basement.
Area basement dilengkapi dengan dua musala berkapasitas masing-masing 150 orang. Lantai 1 memiliki beberapa ruang seminar, ruang co-working, serta belasan tenant dan foodcourt.
Lantai 2 merupakan ballroom yang dilengkapi dengan 2 unit movable partition, sehingga ballroom dapat dibagi menjadi 3 ruangan berkapasitas masing-masing 1.500 orang.
Berukuran 90x60 meter persegi dengan kapasitas total 4.500 orang ditambah 700 orang di tribun, membuat ballroom Muladi Dome menjadi yang terbesar di Jawa Tengah.
