Siak, Gatra.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mulai menyiapkan langkah politik menghadapi Pilkada Siak 2024, dengan mulai membuka penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati, Selasa (23/4).
Santer kabar, partai besutan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin itu bakal kembali mengusung calon petahana Alfedri-Husni Merza.
Alfedri-Husni merupakan pasangan bupati dan wakil bupati Siak yang diusung koalisi PAN, PKB dan Nasdem pada Pilkada Siak 2020 lalu. Pasangan ini menang telak mengalahkan pasangan Arif Fadillah-Sujarwo, dan Sayed Abubakar Assegaf-Reni.
Pada Pilkada 2024, Alfedri telah menyatakan maju dan berpasangan kembali dengan Husni Merza.
Ketua DPC PKB Siak, Muhtarom S.Ag juga mengaku Bupati Alfedri telah menghubungi langsung tim deks Calon Kepala Daerah (Cakada) yang dibentuk oleh PKB Siak.
"Jadi soal penjaringan ini, kita sudah bikin selebaran. Di dalam selebaran itu kita buat nomor hp tim desk. Dari info yang saya dapat, sudah dua orang yang menghubungi tim, termasuk Pak Alfedri," kata Muhtarom kepada Gatra.com, Selasa (23/4).
Soal dukungan PKB ke pasangan Alfedri-Husni, Muhtarom belum bisa menjawab secara pasti. Namun, anggota DPRD Siak ini mengaku semua bisa saja terjadi.
"Kalau soal itu, mengalir saja. Kan baru buka penjaringan. Bisa saja nanti paket Pilgub Riau sama dengan Pilkada Siak. Tapi bisa saja beda. Jadi, mengalir saja dulu," ujarnya.
Hal yang sama juga diutarakan Sekretaris NasDem Siak, Marzuki, bahwa dukungan partainya masih dinamis di Pilkada Siak 2024.
Kendati, pria yang akrab disapa Zuki ini mengaku, NasDem tidak menutup kemungkinan kembali mengusung pasangan Alfedri-Husni.
"Kita tegak lurus dengan keputusan DPP. Bisa saja kembali mengusung petahana, bisa saja tidak. Tergantung hasil survei calon. Apalagi kita juga belum membuka penjaringan. Masih menunggu perintah pusat," ujarnya.
Diketahui, pada Pemilihan Legislatif (Pileg) Februari 2024 lalu, perolehan kursi PKB dan Nasdem di DPRD Siak naik.
NasDem yang sebelumnya hanya dua kursi, kini empat kursi. Begitu juga PKB, naik satu yang sebelumnya tiga kursi.
