Home Pendidikan Usahid Panggil Belasan Ribu Alumni Pulang Kampus

Usahid Panggil Belasan Ribu Alumni Pulang Kampus

Jakarta, Gatra.com – Universitas Sahid (Usahid) Jakarta memanggil belasan ribu alumninya untuk pulang ke kampus dan membantu para adik kelasnya yang mengalami kendala biaya akibat terdampak pandemi Covid-19.

“Kami mengundang para alumni untuk bisa kembali ke kampus dan ikut andil dalam keberlangsungan Universitas Sahid,” kata Dr. Dra. Marlinda Irwanti Poernomo, S.E., M.Si., Rektor Usahid dalam acara Dies Natalis Ke-36 ?Usahid di Kampus, Usahid, Jakarta, Minggu (28/4).

Marlinda menjelaskan, dalam Dies Natalis Ke-36 ini, Usahid membuat sejumlah acara, mulai dari jalan santai, peluncuran website untuk membantu adik-adik mahasiswa yang terkendala biaya, dan beberapa rangkaian acara lainnya.

“Ini dalam rangkaian dies natalis ke-36. Kami berkeinginan bahwa alumni Universitas Sahid ini sudah hampir 15 ribu lebih, baik itu S1, S2, dan S3,” ujarnya.

Ia menyampaikan, kontribusi alumni ini sangat penting bagi setiap kampus, tak terkecuali Usahid. Pasalnya, keberadaan dan sumbangsing alumni menjadi salah satu indikator atau penilaian terhadap akreditasi yang dilakukan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

“Kita akan menjadi [akreditasi] Unggul, salah satu indikator penilaiannya adalah kontribusi alumi untuk ikut membangun dan adil dalam kegiatan kampus,” katanya.

Lebih lanjut Marlinda menyampaikan, pasca-Covid-19, sekitar 50% mahasiswa Usahid mengalami kendala untuk membayar cicilan kuliah maupun biaya pendidikan lainnya karena usaha orang tuanya terdampak pagebluk.

“Mungkin tidak hanya Sahid, hampir semua universitas itu terkendala pada mahasiswa-mahasiswa menjadi nonaktif karena faktor ekonomi. Mungkin kampus-kampus lain juga sama. Di Universitas Sahid sendiri 50% itu nonaktif karena terkendala biaya,” katanya.

Makanya, ujar dia, dalam rangka temu alumni ini, Usahid meluncurkan atau me-launching website. “Kaka asuh istilahnya, bagaimana membantu adek-adeknya yang tadi IPK-nya 3,8 ada 3,7 masih punya utang Rp3 juta tapi terindikasi akan dropout,” katanya.

Untuk menjadi kakak angkat seorang atau beberapa orang mahasiswa yang terkendala biaya, bisa dilakukan oleh seorang alumni atau suatu kelompok yang terdiri dari beberapa alumni.

“Bisa ramai-ramai setiap kelompok, kakak-kakak kelasnya yang dulu di fakultas yang sama bisa membantu keberlangsungan agar pendidikan ini menjadi kekuatan anak bangsa. Jangan sampai ada anak bangsa kita yang tidak bisa melanjutkan kuliah karena ekonomi,” katanya.

Untuk teknisnya, para alumni Usahid bisa mengakses website yang baru diluncurkan, yakni beasiswa.usahid.ac.id. Website ini akan menampilan informasi mahasiswa Usahid yang membutuhkan bantuan.

“Ketika mau berakhir, akan skripsi, colegium, utang-utangnya banyak ternyata. Ini kan tiap bulan bisa diangsur, ini sesuai kebiasaan berdasrkan databese yang ada ya, mereka mau nulis skripsi justru, bukan hanya karena tidak biaya untuk skripsinya, tetapi utang-utang pembayaran cicilan yang belum dibayarkan,” katanya.

Dalam kesempatan ini, sejumlah alumni Usahid memberikan bantuan berupa laptop untuk keperluan Usahid. Marlinda menyampaikan, pihaknya akan membuat lab komputer untuk para mahasiswa dan bisa menggunakan laptop-leptop tersebut.

Sedangkan sebagai bentuk apresiasi kepada alumni yang behasil mengajak teman, saudara, atau anaknya kuliah di Usahid atau gat member student, pihak universitas memberikan penghargaan hingga fee marketing.

“Kita berikan penghargaan pada alumni yang selama ini sudah menjadi brand ambassador mempromosikan Sahid,” katanya. Usahid juga akan memberikan diskon sebesar 20% bagi alumni yang mendaftarkan anaknya untuk kuliah di Usahid.

Temu alumni pada Dies Natalis ke-36 Usahid ini adalah wujud apresiasi terhadap perjalanan institusi dan dedikasi para alumni. Diharapkan akan terbentuk ikatan yang kuat antara para alumni, memperkuat jaringan profesional antara alumni dari berbagai angkatan untuk karier dan bisnis serta tercipta momentum positif untuk terus berkontribusi dalam perkembangan masa depan Usahid.

Suksesnya temu alumni ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, seperti BPJS Ketenagakerjaan, Bank Syariah Indonesia KCP Kemang Jakarta, Grand Sahid Jaya Hotel, Fave Hotel, Emersia Hotel, dan Ibis Hotel.

“Lion Group, Sahid Mutiara Karawaci, Lembah Ciater Resort, POP Hotel Kemang, Transnusa, BNI, dan lain-lain,” katanya.

Usahid juga berkolaborasi dengan Grand Sahid Jaya Hotel sebagai sister company dalam Sahid Group memberikan banyak kesempatan PKL, magang dan kesempatan kerja bagi alumni berprestasi Usahid.

54