Tangerang, Gatra.com - PT Reformasi Generasi Indonesia (REFO) sukses menggelar G-Schools Indonesia Summit (GSIS) 2024. Dengan mengundang lebih dari 300 peserta yang terdiri dari pemimpin, pengambil keputusan, dan influencer dari sekolah-sekolah pengguna produk dan layanan Google for Education di seluruh Indonesia.
Dalam GSIS 2024 ini REFO mengusung tema “Tren AI dalam Pembelajaran Berbasis Google”, di mana membahas bagaimana mengintegrasikan AI dalam sistem pembelajaran di sekolah-sekolah pemanfaat teknologi Google
Pada acara ini, REFO memberikan tiga program kepada para peserta diantaranya adalah sesi Keynote Sessions yang menghadirkan tiga pembicara utama yang merupakan pakar dan praktisi dalam teknologi pendidikan, sesi Parallel Session dimana terdapat 18 kelas paralel yang terbagi dalam dua sesi, dan sesi Networking and EdTech Showcase
Menurut Direktur REFO, Pepita Gunawan mengatakan penyelenggaraan acara ini sekaligus sebagai ajang networking bagi tenaga pendidik untuk saling bertemu dan belajar terkait dengan pemanfaatan AI dalam bidang pendidikan.
"Kita ingin heroes-heroes atau pahlawan dari sekolah itu datang, ketemu dan berjejaring supaya mereka bisa build support system," ucap Pepita saat ditemui di Sekolah Kristen IPEKA BSD, Tangerang, Sabtu (27/4).
Hal ini menurut Pepita di Indonesia sendiri tidak banyak perusahaan yang menangani spesialis pendidikan terutama industri seperti MICE (meeting, incentive, convention, dan exhibition) yang tidak mengambil fokus edukasi. Dikarenakan bidang edukasi tidak banyak uang yang dihasilkan
Untuk itu, Pepita menambahkan visi dari REFO Indonesia ingin memberikan akses yang mudah dan terjangkau kepada tenaga pendidik untuk mendapatkan konten-konten edukasi.
"REFO justru mau bikin event untuk education karena kita tau guru-guru butuh akses buat ke konten yang baik. Selama ini mereka cari kontennya harus ke luar negeri, harus liat online gitu," tambahnya.
Pada bulan September 2024 mendatang, REFO Indonesia akan mengadakan acara edukasi yang lebih besar dari sebelumnya dengan judul 'Indonesia Future of Learning Summit'.
"Tujuan acara kita ingin trendsetting apa yang sedang ngetren dalam dunia pendidikan, khususnya AI secara general dalam dunia pendidikan," tutup Pepita.
