Jakarta, GATRAnews - Tak banyak warga Indonesia yang paham tentang gangguan bipolar. Ketidaktahuan ini bisa jadi disebabkan sedikitnya literatur tentang Bipolar, jumlah psikiater yang tidak memadai serta stigma masyarakat tentang bipolar begitu buruk. Hal ini diungkap Profesor Hans Pols, psikiater dari University of Sidney, Australia, dalam acara peringatan hari Bipolar sedunia (World Bipolar Day), 1 April 2017, di Gedung Kemendikbud Jakarta.