Home Politik Sebanyak 8 KPU Kabupaten/Kota di Jateng Rampungkan Penghitungan Suara Manual Pemilu

Sebanyak 8 KPU Kabupaten/Kota di Jateng Rampungkan Penghitungan Suara Manual Pemilu

Semarang, Gatra.com - Delapan komisi pemilihan umum (KPU) kabupaten/kota di Jawa Tengah telah merampungkan penghitungan suara manual pemilu serentak 2019.

Menurut Ketua KPU Jawa Tengah (Jateng), Yulianto Sudarajat,  sejumlah KPU kabupaten/kota sudah mulai melakukan penghitungan suara manual sejak 29 April 2019.

“Penghitungan suara manual di KPU kabupaten/kota dilakukan secara simultan. Jadi tidak  menunggu selesainya seluruh penghitungan suara manual di tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK) se-Jateng,” katanya kepada Gatra.com, seusai rapat koordinasi di kantor KPU Jateng di Jalan Veteran Semarang, Jumat (3/5).

Proses penghitungan suara manual tingkat PPK di sejumlah daer,ah sampai sekarang masih berlangsung. Dijadwalkan semuanya rampung pada Sabtu (4/5). Adapun 8 KPU kabupaten/kota yang telah merampungkan penghitungan suara manual pemilu adalah Klaten, Karanganyar, Blora, Kota Magelang, Rembang, Kendal, Kabupaten Semarang, dan Kota Tegal.

Untuk 27 KPU kabupaten/kota lain, ada yang masih proses penghitungan suara manual serta ada masih menunggu hasil akhir penghitungan tingkat PPK. “Batas waktu terakhir penghitungan suara manual tingkat KPU kabupaten/kota sampai 7 Mei,” ujar Yulianto.

Menurut ia, untuk proses penghitungan suara manual tingkat KPU Jateng dijadwalkan mulai Senin (6/5) bertempat di kantor lembaga tersebut. “Proses penghitungan suara manual di KPU Jateng sampai Jumat (10/5),” katanya.

Anggota KPU Jateng, Paulus Widiyanto, menambahkan,  pada saat  penghitungan suara manual tingkat KPU Jateng pada 6 Mei akan diluncurkan monumen bagi petugas pemilu yang meninggal dunia.

Monumen tersebut berisi nama-nama petugas pemilu di Jateng yang meninggal dunia, baik anggota pengamanan (linmas) di TPS, kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), dan PPK. Jumlah petugas pemilu di Jateng yang meninggal dunia sampai sekarang sebanyak 62 orang. Monumen ini sebagai bentuk penghargaan bagi mereka,” ujar Paulus.

 

22